Usai pemilu, ia keliling Amerika Serikat menggunakan mobil dan berkunjung ke Flint, Michigan, dan Standing Rock. Di sana, ia mencari tahu tentang pelanggaran hak asasi manusia terkait krisis air Flint dan Dakota Access Pipeline.
Dalam sebuah wawancara, Ocasio-Cortez mengaku bahwa sebelum berkunjung ke Standing Rock, ia mengira satu-satunya cara untuk berhasil terjun ke politik adalah memiliki kekayaan, pengaruh sosial, dan kekuasaan. Kunjungannya ke Dakota Utara menginspirasinya untuk mulai beraksi memperjuangkan masyarakat di lingkungannya.
Pada tanggal 26 Juni 2018, Ocasio-Cortez memperoleh 57,13% suara (15.897), sedangkan Joe Crowley memperoleh 42,5% (11.761) suara. Ia mengalahkan petahana yang telah menjabat selama 10 tahun dengan selisih 15 persen.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait