MANADO, iNewsManado.id - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia (RI) melakukan penanaman mangrove di Desa Tiwoho, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (7/2/2024) dalam rangka bertepatan dengam peringatan Hari Lahan Basah Sedunia.
Penanaman mangrove tersebut sebagaimana merujuk pada Surat Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang ditujukan kepada para Gubernur di seluruh Indonesia Nomor: S.35/MENLHK/SETJEN/SET.1.1/B/1/2024 tanggal 31 Januari 2024 untuk melakukan Penanaman Serentak.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Alue Dohong hadir dan mengajak langsung melakukan aksi penanaman mangrove di Taman Nasional Bunaken.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya dalam sambutannya yang dibacakan oleh Alue Dohong menyampaikan bahwa aksi penanaman mangrove ini merupakan pelaksanaan yang ketiga kali dari keseluruhan rangkaian penanaman serentak. Kegiatan penanaman serentak se Indonesia pertama dan kedua pada awal musim penghujan tahun 2024 dipimpin Presiden RI dari Jakarta dan yang kedua dipimpin Wakil Presiden RI dari Banten.
"Secara serentak penanaman dilaksanakan di seluruh Indonesia. Kegiatan penanaman pohon merupakan upaya konkrit dan strategis dalam mengatasi triple planetary crisis yaitu, perubahan iklim, polusi dan ancaman kehilangan keanekaragaman hayati. Ketiganya saling terkait dan sangat mendesak untuk diatasi," tuturnya.
Pohon memiliki manfaat multiguna untuk manusia dan seluruh makhluk hidup. Bukan hanya menyediakan oksigen, tetapi juga menjadi tempat penyimpanan karbon yang tidak dimiliki oleh makhluk hidup lainnya di bumi.
Editor : Subhan Sabu
Artikel Terkait