JAKARTA, iNewsManadao.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk melaporkan perolehan keuangan sembilan bulan pertama di 2023 (“9M23”) mengalami pertumbuhan yang baik dengan peningkatan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar 25,8 persen Year on Year (YoY) menjadi Rp6,3 triliun dan menghasilkan earnings per share Rp196,6.
Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan pencapaian dari kinerja keuangan ini mencerminkan sikap proaktif atas prinsip kehati-hatian dalam menjaga kualitas aset yang diterapkan berjalan efektif.
“Kami mencapai perolehan kinerja keuangan yang baik serta menjaga progress berkelanjutan dalam transformasi Perusahaan. Kami meraih return on equity (“ROE”) sebesar 15,4 persen pada 9M23, naik dari 12,9 persen pada 9M22," kata Lani, Senin (30/10/2023).
Selain itu kata Lani, Gross non-performing loan (“NPL”) membaik menjadi 2,4 persen dari 3,6 persen pada 9M22 dan 2,5 persen pada 2Q23. "Di tengah kondisi yang terus berubah cepat, kami senantiasa memberikan profitabilitas dan imbal hasil modal yang menarik bagi para pemegang saham, sekaligus terus memperkuat rasio permodalan dan likuiditas," tambah Lani.
Fokus utama PT Bank CIMB Niaga Tbk kata Lani masih sama dengan strategi yang dijalankan sebelumnya, yaitu memperluas basis nasabah dan memperkuat portofolio CASA, memastikan perbaikan kualitas aset yang berkelanjutan, dan mendorong digital engagement yang lebih baik untuk masa depan.
CIMB Niaga senantiasa menjaga posisi permodalan dan likuiditas yang solid dengan capital adequacy ratio ("CAR") dan loan to deposit ratio ("LDR") masing-masing sebesar 23,8 persen dan 86,4 persen.
Editor : Subhan Sabu
Artikel Terkait