Kisah Yafet Rompis, Warga Sulawesi Utara Korban Pembantaian Sadis KKB di Papua Barat

Fabyan Ilat
Almarhum Yafet Rompis semasa hidup (kiri) dan jenazah Yafet Rompis ketika dibantai KKB. Foto/Kolase/Istimewa

MANADO, iNewsManado.com - Pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap 4 pekerja proyek jalan di Papua Barat, menimpa satu warga Manado, Yafet Rompis. Yafet Rompis jadi korban tewas pertama yang dibantai KKB dalam video yang beredar yang direkam anggota KKB.

Jenazah Yafet Rompis sudah dikebumikan di Kota Manado pada Minggu (2/10/2022). Kejadian itu menyusahkan pilu bagi keluarga di Kecamatan Malalayang, Manado. 

Yafet Rompis diketahui memiliki istri Joice Lontoh asal Desa Tondegesan, Kecamatan Kawangkoan, Minahasa. Yafet Rompis dikenal pribadi yang baik semasa hidup. 

"Beliau sudah lama kerja di Papua. Setiap tahun dia pulang, orangnya suka membantu sesama," ujar Ronald Runtu, kerabat korban kepada iNewsManado, Senin (3/10/2022). 

Dia berharap pemerintah dan pihak terkait bisa menindak para pelaku. 

"Tentunya kepergian Yafet sangat membuat kami terpukul. Kami tidak menyangka kejadian yang dialaminya," ujar Ronald. 

Editor : Fabyan Ilat

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network