Susiwijono menerangkan, meskipun kasus Covid-19 sudah mulai menurun, tidak lantas program Kartu Prakerja akan berhenti.
"Begitu mau mulai ternyata kena pandemi, sehingga shifting digeser jadi semi bansos. Kalau pandemi mulai melandai, kembali ke program reguler, yang tujuan utamanya adalah re-skilling, upskilling dari tenaga kerja kita," tandasnya.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait