Alamak! Krisis Keuangan, Sri Lanka Simpan Rp70 Triliun Bayar Utang Impor

Tim iNewsManado
Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe. (F: Reuters)

Namun, hubungan dengan Tokyo, yang juga menjadi pemberi pinjaman utama ke Sri Lanka, mendingin setelah Sri Lanka pada tahun 2020 membatalkan proyek kereta api ringan senilai $1,5 miliar yang sebagian besar akan didanai oleh Jepang.

"Dia (Wickremesinghe) menambahkan bahwa hubungan dengan Jepang telah rusak, dan akan memakan waktu lama untuk memperbaiki hubungan itu dan mendapatkan kembali kepercayaan mereka," kata pernyataan dari kantor perdana menteri.

 



Editor : Fabyan Ilat

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network