BATANG, iNews.id – Jawa Tengah sedang siaga penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak. Bagaimana tidak, saat ini di Kabupaten Batang terdeteksi ratusan sapi kena PMK.
Bahkan, Petugas yang menangani hal itu kewalahan karena Batang merupakan tempat persinggahan pengiriman sapi dari luar kota.
Sapi yang terjangkit PMK antara lain milik Atib, warga Dracik, Kabupaten Batang.
BACA JUGA: Belum Tertangkap, Ini Penjelasan KPK Terkait DPO Harun Masiku
Sapi yang terjangkit kondisinya memprihatinkan. Sebab terus mengeluarkan air liur dan berbusa dari mulut. Ternak juga tak sanggup berdiri akibat luka bernanah di kaki.
Dari enam ekor sapi, empat di antaranya sudah mulai menampakkan kesembuhan. Sapi mulai makan rumput yang disajikan.
“Tapi dua lainnya masih terpuruk dan semakin memprihatinkan,” kata Atib, Rabu (1/6/2022).
Tak hanya milik Atib, ratusan sapi milik peternak lainnya juga mengalami hal serupa.
Terdapat sekitar 154 ekor sapi yang diduga terjangkit PMK dan membuat petugas kewalahan.
BACA JUGA: Polres Boalemo Gagalkan Penjualan 56 Satwa Dilindungi dari Makassar ke Manado
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batang, Syam Manohara mengatakan, pihaknya sudah melakukan vaksinasi terhadap ternak yang ada.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
