JAKARTA, iNews.id - Saat ini daging bebek mulai banyak digemari dan juga sering digunakan sebagai bahan makanan pengganti daging ayam.
Namun, bagi sebagian orang daging bebek memiliki rasa yang khas, dan itu jadi penyebab kenapa mereka tidak menyukainya. Alasan lain beberapa orang tidak makan karena beranggapan daging bebek mengandung kolesterol tinggi.
Tapi, apakah daging bebek mengandung kolesterol tinggi? Atau fakta mengatakan hal sebaliknya?
Menurut laporan Healthfully, pada dasarnya daging bebek itu mengandung lemak yang tinggi. Di sisi lain, daging bebek menawarkan banyak nilai gizi termasuk lemak sehat, protein, mineral, dan vitamin.
Nah, soal kolesterol dikatakan di sana bahwa daging bebek mengandung tinggi lemak jenuh dan kolesterol yang tidak sehat. Artinya, takaran daging bebek yang berlebihan akan meningkatkan risiko masalah kesehatan.
Bicara lebih detail soal nilai kolesterol yang ada di daging bebek, dilaporkan di sana bahwa satu porsi daging bebek dengan bobot 100 gram itu mengandung 76 miligram (mg) kolesterol.
Sementara itu, kadar kolesterol yang sepatutnya dikonsumsi manusia per harinya itu kurang dari 200 mg jika Anda punya masalah kardiovaskular.
Dengan nilai 76 mg hanya dari daging bebek, artinya Anda harus membatasi panganan lain yang mengandung kolesterol untuk memastikan asupan kolesterol harian Anda tidak berlebihan.
"Jika Anda membatasi kadar kolesterol, maka disarankan tidak makan daging bebek dengan kulitnya dan bebek krispi, tapi pilih bebek panggang atau rebus," saran yang disampaikan di laman Healthy Eating SFGATE.
Editor : Norman Octavianus
Artikel Terkait
