Meskipun telah membenarkan pengeboman sebagai serangan terhadap target militer, para penyelidik PBB mengatakan bahwa militer Myanmar "seharusnya tahu atau memang tahu" bahwa sejumlah besar warga sipil berada di dalam atau di sekitar target yang dituduhkan ketika serangan terjadi.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait