JAKARTA, iNews.id- Seorang wanita di China enggan cerai dari suaminya yang melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Alasannya, bukan karena cinta melainkan sang suami terlalu tampan.
Menurut China Press, wanita itu telah mengalami KDRT selama 3 tahun. Secara blak-blakan, wanita tersebut mengatakan bahwa dirinya tidak bisa hidup tanpa sang suami.
Suami yang sering KDRT namun enggan diceraikan istrinya karena terlalu tampan. (Foto: Istimewa)
“Dia terlalu tampan, dan aku tidak bisa hidup tanpanya untuk sesaat," kata wanita itu dilansir dari World of Buzz, Sabtu (4/12/2021).
Wanita itu bertemu suaminya melalui temannya 3 tahun yang lalu. Baginya yang baru berusia 20 tahun saat itu, sang suami adalah cinta pada pandangan pertama. Mereka menikah setelah 2 bulan berpacaran.
Tidak lama kemudian keadaan berubah menjadi masam di mana pertengkaran melibatkan kekerasan fisik. Seperti meninju dan menendang yang akan meninggalkan memar di tubuhnya.
Setelah melakukan KDRT, sang suami mengajukan cerai karena tidak bisa melanjutkan pernikahan. Anehnya, wanita itu berpikir sebaliknya. Selama sang suami meminta maaf, wanita tersebut tak mempermasalahkan.
Terlepas dari upaya pria itu untuk mengakhiri pernikahan, dia melihat suaminya sangat tampan dan sulit untuk menemukan seseorang yang tampan sepertinya. Dia bahkan mengatakan suaminya lebih tampan daripada Kris Wu , seorang penyanyi dan aktor China-Kanada.
Di sisi lain, sang suami melaporkan bahwa mereka bertengkar karena sang istri curiga. Kecurigaannya terlalu berlebihan sampai dia memeriksa teleponnya kapan saja dan mencari tahu orang ketiga dalam rumah tangga mereka.
Sang suami juga menyatakan bahwa dia tidak memiliki ruang pribadi karena istrinya akan tetap bersamanya setiap hari dengan alasan bahwa dia terlalu tampan dan tak mengizinkan wanita lain mendekatinya.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
