JAKARTA, iNews.id - Bagi Anda yang ingin memiliki berat badan ideal, ada berbagai macam metoda diet yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah diet mediterania.
Diet mediterania memiliki begitu banyak manfaat dan menjadi khas warga Spanyol, Italia dan Yunani. Bahkan menurut para ahli, diet ini sangat baik bagi penderita penyakit jantung dan memberikan keuntungan yang ingin awet muda atau mencegah kanker.
Berikut beberapa manfaat diet mediterania dirangkum iNews.id dari ABC News.
1. Menurunkan Berat Badan
Ketika berbicara tentang diet Mediterania dan berat badan, beralih ke diet Mediterania tidak selalu menjamin akan ada penurunan berat badan. Namun, faktor rasa kenyang yang tinggi dari makanan berserat tinggi dari menu diet mediterania secara alami dapat menurunkan jumlah kalori yang pada makananan yang dapat mengakibatkan penurunan berat badan atau pemeliharaan berat badan.
2. Baik Bagi Penderita Penyakit Jantung
“Ketika orang berpikir tentang diet Mediterania, mereka memikirkan ini sebagai diet yang menyehatkan jantung,” kata Dr Timothy Harlan, pemimpin redaksi Health Meet Food: the Culinary Medicine Curriculum.
Diet Mediterania yang terinspirasi menu masakan Spanyol, Italia, dan Yunani dinobatkan sebagai diet terbaik oleh US News & World Report selama empat tahun berturut-turut. Dengan fokus pada ikan, lemak sehat, dan biji-bijian yang tidak diolah, ada bukti nyata bahwa menjalani pola makan ini dapat memberikan umur yang lebih panjang.
Sementara itu, Dr Joel Kahn, ahli jantung terkenal mengatakan diet Mediterania ini telah dipelajari selama beberapa dekade karena negara-negara, seperti Italia dan Yunani memiliki tingkat penyakit jantung dan kanker rendah. Sementara negara-negara Barat biasanya memiliki angka tinggi untuk kedua penyakit tersebut.
3. Awet Muda
Beberapa penelitian juga menunjukkan diet Mediterania memungkinkan orang yang menjalaninya memiliki manfaat pada perbaikan sel. Termasuk penurunan kerusakan radikal bebas yang terkait dengan penuaan, serta pengurangan respons anti-inflamasi dalam tubuh. Minyak zaitun extra virgin, sumber utama lemak dalam menu Mediterania, telah terbukti mengurangi peradangan karena kaya akan senyawa seperti fenol dan lemak tak jenuh tunggal.
4. Mencegah Penyakit Alzheimer
Jen Bruning, ahli diet terdaftar dan juru bicara Academy of Nutrition & Dietetics pun setuju tentang fakta lainnya yang menunjukkan bahwa diet Mediterania terbukti mencegah penyakit Alzheimer, degenerasi makula, dan kanker. “Ada bukti yang mendukung bahwa diet memang membantu mengurangi tekanan darah dan meningkatkan kadar kolesterol dan hasilnya memperbaiki jantung secara keseluruhan,” kata Jen.
5. Mencegah Kanker
Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan antara pola makan dan tingkat kanker, meskipun penelitian sedang berlangsung untuk lebih memahami hubungan ini. Dokter kanker seperti Dr. Justin Gregg, asisten profesor urologi di Pusat Kanker MD Anderson Universitas Texas, juga bertanya-tanya apakah diet ini akan bermanfaat bagi pasien mereka.
Hasil awal dari studi Gregg, yang telah diterbitkan menunjukkan pria yang didiagnosis dengan kanker prostat, pada tahap awal yang tidak memerlukan perawatan cukup diet Mediterania. Hingga terbukti memiliki tingkat perkembangan kanker yang lebih lambat. Hasil tersebut membenarkan hipotesis bahwa umumnya makan makanan yang konsisten dengan prinsip diet Mediterania dapat dikaitkan dengan penurunan tingkat perkembangan kanker.
Editor : Norman Octavianus
Artikel Terkait