Dokter Spesialis Onkologi di Indonesia Sangat Langka

Muhammad Sukardi
Ilustrasi. (reuters)

RUPANYA pasien kanker tidak hanya ditangani oleh satu orang dokter. Penanganan kanker membutuhkan terapi yang holistik, termasuk peran beberapa ahli.

Namun, fakta di Indonesia mengungkapkan bahwa dokter-dokter ahli yang terkait langsung dalam penanganan kanker belum begitu banyak. Ini yang kemudian menjadi masalah di masyarakat.  

BACA JUGA: Ini Daftar Kapolda yang Dimutasi Polri

"Saat ini sumber daya manusia (SDM) kesehatan jumlahnya masih kurang dan ini memang jadi masalah kita," kata Sub-Koordinator Rumah Sakit Pendidikan Kementerian Kesehatan dr Wiwi Ambarwati, dalam webinar kesehatan, Selasa (2/11/2021).

Ia pun menerangkan bahwa sampai saat ini jumlah dokter-dokter onkologi di Indonesia berjumlah: 1. Dokter Spesialis Konsultan Hematologi dan Onkologi Medik: 139 orang dengan sebaran di 17 provinsi. 2. Dokter Bedah Onkologi: 217 dokter dengan sebaran di 28 provinsi. 3. Dokter Spesialis Onkologi Radiasi: 118 dokter 4. Dokter Konsultan Onkologi dan Hematologi Anak: sekitar 80 dokter spesialis Dokter Karina Andini, Head of Partnership Docquity Indonesia, pun membenarkan hal tersebut.

"Jumlah dokter spesialis yang menangani kanker masih sedikit hingga sekarang," katanya.

Editor : Fabyan Ilat

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network