MINAHASA UTARA, iNews.id- Masuk musim penghujan masyarakat diminta waspada dengan Demam Berdarah Dengue (DBD) di tengah pandemi covid-19.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda meminta masyarakat untuk bersih bersih lingkungan tempat tinggal, rutin membersihkan bak penampungan air, dan saluran air.
“Ada genangan air bersihkan, supaya tidak menjadi tempat tinggal nyamuk dan jentik nyamuk Aedes aegypti,” ujar Joune Ganda, Kamis (30/9/2021).
Menurut Joune Ganda, nyak tersebut penyebab penyakit DBD. “Sudah memerintahkan dinas terkait untuk menggalakkan giat Pembersihan Sarang Nyamuk (PSN).
“Itu dapat mengantisipasi adanya potensi pengembangbiakan nyamuk DBD,” kata Joune Ganda.
Lanjut Joune Ganda, PSN adalah sebuah gerakan pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan 3M Plus, Menguras dan Menyikat, Menutup tempat penampungan, Memanfaatkan / mendaur ulang barang bekas.
“Plusnya, mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk. Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi, memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar, itu yang mesti terus digaungkan sampai ke puskesmas-puskesmas" ucap Joune Ganda
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Minahasa Utara, dr Stella Safitri mengatakan, sesuai dengan instruksi bupati.
“Dinkes sudah mengarahkan kepala-kepala puskesmas segera melakukan pemeriksaan jentik di tempat yang ada kasus untuk segera di fogging dan PSN untuk pencegahan,” kata Stella Safitri
Lanjut dia, di wasian terdapat dua kasus DBD dan langsung dilakukan fogging.
“Sebelumnya di Maumbi juga ada satu kasus dan langsung di fogging, namun untuk pencegahan PSN merupakan langkah terbaik," ucap Stella Safitri
Editor : Valentino Warouw