JAKARTA, iNews.id – Penerima Kartu Prakerja Terancam Tak Cair Rp3,5 Juta. Hal itu diingatkan manajemen Prakerja, Kamis (14/10/2021).
BACA JUGA: Pemilihan Pelsus GMIM; Pemprov Sulut Keluarkan Edaran, Ini Poin-poinnya
“Bagi Sobat Prakerja yang sudah lolos Gelombang 20 namun belum membeli pelatihan pertama, segera beli pelatihan pertamamu sekarang juga! Batas akhir pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja Gelombang 20 adalah 14 Oktober 2021 pukul 23.59 WIB,” tulis akun Instagram resmi Prakerja @prakerja.go.id.
Manajemen Prakerja menjelaskan, jika peserta yang sudah lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 20 tidak membeli pelatihan pertama, maka kepesertaan dalam program Kartu Prakerja akan dicabut dan tidak mendapatkan insentif.
“Bila Sobat tidak membeli pelatihan pertama sampai pada batas akhir, maka kepesertaan Sobat dalam program Kartu Prakerja akan dicabut dan tidak akan menerima insentif," tulis manajemen Prakerja.
Selain itu, peserta yang di-blacklist juga tidak dapat mengikuti proses seleksi kembali. “Setelah kepesertaan dicabut, Sobat tidak bisa ikut seleksi gelombang lagi,” tulis manajemen Prakerja.
Diketahui, bagi peserta yang lolos seleksi akan menerima bantuan sebesar Rp3.550.000. Namun, bantuan sebesar Rp1.000.000 hanya bisa digunakan untuk membeli pelatihan.
BACA JUGA: Prabowo-Puan 2024 Mengerucut, Olly Dondokambey-Steven Kandouw Punya Andil
Selain itu, peserta yang lolos juga akan menerima insentif pasca pelatihan sebesar Rp2.400.000, yang akan diberikan Rp600.000 selama empat kali. Terakhir, ada juga dana insentif pengisian tiga survei sebesar Rp150.000 yang akan dibayarkan Rp50.000 per survei.
Editor : Fabyan Ilat