Mengenai detail insiden, Ely membeberkan bahwa api pertama kali muncul di area plant 5 yakni Unit Hydro Skimming Complex. Lokasi tersebut merupakan tempat mengolah bahan baku gasoline. Kobaran api menurutnya baru berhasil dikendalikan tim pemadam sekitar pukul 11.31 Wita.
“Saat ini tim internal terus melakukan upaya recovery agar segera kembali beroperasi maksimal. Alih suplai sedang disiapkan, berkoordinasi dengan Pertamina Group untuk memastikan tidak adanya gangguan dalam suplai BBM kepada masyarakat,” kata Ely. Untuk memenuhi kebutuhan produksi bahan baku yang dikhawatirkan terdampak kejadian ini, Kilang Balikpapan akan melakukan pengoptimalan stok di tangki dan pengaturan produksi.
Editor : Fabyan Ilat