DOHA, iNewsManado.com – Rafael Struick, striker Timnas Indonesia masuk dalam nominasi Future Star of the Tournament Piala Asia U-23 2024.
Nama pemuda 21 tahun itu bersanding dengan bintang-bintang dari negara lain, yakni Mao Hosoya (Jepang), Khusain Norchaev (Uzbekistan), Ali Jasim (Irak), Abdullah Radif (Arab Saudi) dan Ahmed Al Rawi (Qatar) dikutip iNews.id pada Rabu (8/5/2024).
Pemenang Future Star of the Tournament ini akan ditentukan melalui pemungutan suara yang bisa dilakukan para fans sepak bola dari segala penjuru dunia.
Cara mendukung Rafael Struick, dengan mengunjungi situs resmi AFC. Apiknya penampilan Struick memang tak terbantahkan. Dia selalu menjadi pilihan utama Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong sejak awal turnamen.
Total, dari lima laga, penyerang ADO Den Haag itu mencetak dua gol yang semuanya dikemas ke gawang Korea Selatan pada perempat final.
Sayang, dia absen karena akumulasi kartu kuning saat Garuda Muda meladeni Uzbekistan pada semifinal. Minus Struick, performa Timnas Indonesia U-23 tak berkembang, dan minim ancaman. Sehingga, Indonesia kalah 0-2.
Struick kembali tampil pada perebutan peringkat ketiga kontra Irak. Sayang, di laga tersebut Indonesia kalah 1-2 setelah sempat mencetak gol lebih dulu.
Setelah finis di peringkat keempat, Indonesia harus memastikan tiket ke Olimpiade Paris 2024 melalui jalur playoff antarzona. Garuda Muda bakal meladeni Timnas Guinea U-23 yang tercatat sebagai peringkat keempat Piala Afrika U-23 2023.
Duel tersebut bakal digelar di INF Clairefontain, Prancis, Kamis (9/5/2024) pukul 20.00 WIB. Laga itu dipastikan tanpa penonton karena alasan keamanan.
Struick diharapkan kembali menunjukkan pesonanya di laga kontra Guinea, dan mampu menerbangkan Garuda Muda ke Olimpiade Paris 2024.
Struick memiliki darah Indonesia dari kedua belah pihak orang tua. Sang ayah Brian Struick adalah warga negara Belanda keturunan Indonesia. Ibu Brian, atau nenek Rafael, yang bernama Eleonora Fredrika Rientsma Struick lahir di Semarang. Sementara ibunda Struick, Soraya Noraly Soedito, memiliki darah keturunan Suriname dan Jawa.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
