Ratusan Ribu Guru di Indonesia Jadi Pengangguran di 2023, Ini Penyebabnya

Arif Budianto
ilustrasi guru honorer. (foto:dok/SINDOnews)

JAKARTA, iNews.id - Ratusan ribu tenaga guru di Indonesia bakal jadi pengangguran di 2023. Apa pasal?

Hal itu dipicu karena rencana pemerintah meniadakan tenaga honorer pada 2023. Mereka khawatir akan banyak tenaga kependidikan berstatus honorer yang akan menganggur. 

“Tentu kami resah, karena sampai saat ini masih banyak tersisanya tenaga honorer di sekolah negeri. Sementara, rekrutmen PNS dan PPPK berjalan lambat dan sampai saat ini sangat sedikit," kata Ketua Umum Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional Rizki Safari Rakhmat, Rabu (26/1/2022). 

Menurut dia, jika kebijakan itu dipaksakan, dia khawatir akan banyak guru honorer tak memiliki pekerjaan. 

Hal itu melihat proses rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) selama dua tahun terakhir yang cenderung lambat. 

“Tahun lalu hanya 293.000 guru yang lulus PPPK atau baru 30 persen. Sementara kebutuhan 1,2 juta. Artinya, masih banyak sekali yang belum masuk PPPK. Saya pesimistis hingga 2023 semua guru honorer bisa terekrut semua," beber dia. 

Tahun ini, pemerintah menargetkan merekrut 700 guru honorer, namun melihat proses selama ini di pesimistis bisa tercapai.

"Inikan yang jadi soal apakah gaji oleh daerah atau APBN. Sampai saat ini saja, ada 30 pemda belum ada seleksi PPPK," pungkas dia. 

Dia berharap, jika pemerintah tetap ingin menerapkan penghapusan honorer pada 2023, agar mempercepat proses seleksi PPPK. Sementara guru yang sudah mengikuti seleksi, agar diloloskan.

 

Editor : Fabyan Ilat

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network