Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan kasus COVID-19 diseluruh dunia mencatat rekor dengan 9,5 juta kasus pada pekan lalu.
Ini menandai lonjakan mingguan 71% yang sama dengan “tsunami” COVID-19 ketika varian Omicron baru menyapu seluruh dunia.
Meski begitu, menurut WHO, jumlah kematian akibat COVID-19 tercatat menurun.
"Pekan lalu, jumlah kasus COVID-19 tertinggi dilaporkan sejauh ini dalam pandemi," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Sementara itu pada awal tahun ini, seorang perempuan yang dirawat di rumah sakit Israel dilaporkan telah didiagnosis menderita penyakit langka: Flurona, penyakit campura coronavirus dan influenza. Kasus baru itu terdeteksi setelah seorang perempuan muda, yang hamil dan tidak divaksinasi, diperiksa di Rumah Sakit Beilinson di Petach Tikva di mana dia menunjukkan gejala ringan. Menurut laporan lokal, dokter menemukan jejak patogen COVID-19 dan flu di sistem tubuhnya.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait