JAKARTA, iNewsManado.com - Varian Omicron XBB kuasai Singapura saat ini. Diketahui, sejumlah varian Covid-19 yang bermutasi di dunia diantaranya BA.4, BA.5, BA.2.75 hingga Omicron XBB.
Dilansir dari Health, Minggu (20/11/2022) Omicron XBB sekarang menyumbang lebih dari setengah dari semua kasus Covid-19 di Singapura. Saat ini Omicron XBB telah terdeteksi di lebih dari 17 negara, termasuk AS. Varian ini juga sudah terdeteksi di Indonesia. Dengan kehadiran Omicron XBB, pemerintah pun meminta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan.
Berbeda dengan varian sebelumnya, Omicron XBB karakteristik lebih cepat menular. Bahkan lebih menular, dibandingkan varian sebelumnya seperti BA.4 dan BA.5.
Selanjutnya, Omicron XBB Lebih menular 1,7 kali lipat dari varian Delta dan Alpha. Kemudian, khusus di Indonesia ditemukan di Batam Sekitar 80 persen kasus Omicron XBB di Indonesia lebih banyak ditemukan di Batam. Hal ini disebabkan karena Batam berada dekat dengan Singapura. "Batam tuh XBB-nya sudah tinggi sekali mungkin sudah 70-80 persen. Nah sekarang tinggal saya lihat nih, Batam dalam seminggu-dua minggu ini flattening apa nggak. Kalau Batam itu flattening, artinya benar," jelas Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Kementerian Kesehatan.
Selanjutnya, Omicron XBB Gejala Omicron XBB dilaporkan seperti flu. Ketua Satgas Covid-19 ikatan dokter indonesia (IDI) dr. Erlina Burhan mengungkapkan bahwa gejala varian ini ringan seperti demam, batuk, lemas, sesak, nyeri kepala, nyeri tenggorokan, pilek, mual dan muntah hingga diare. "Hingga saat ini XBB atau XBC mirip dengan gejala umumnya Omicron, mudah menular," ungkap dr. Erlina.
Artikel ini telah tayang di SINDOnews.com dengan judul: Fakta Mengerikan Omicron XBB yang Harus Diwaspadai
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait