JAKARTA, iNews.id - Mengonsumsi obat ataupun suplemen bisa menjadi cara efektif sembuhkan sariawan. Suplemen akan membantu pemenuhan nutrisi yang dibutuhkan karena adanya keengganan penderita dalam mengonsumsi makanan sehat.
Rasa perih dan sakit membuat seseorang menjadi sulit berbicara ataupun makan, sehingga sangat menjengkelkan jika terkena sariawan. Namun, tahukah Anda bahwa sariawan ini disebabkan akibat dari peradangan usus?
Merangkum laman Healthline, Senin (29/11/2021), pembengkakan akibat peradangan membuat tubuh menjadi lebih sulit menyerap nutrisi dari makanan. Kondisi ini juga disebut malabsorpsi. Sariawan membuat penderitanya sangat sulit untuk menyerap asam folat dan vitamin B12.
Jika seseorang menderita malabsorpsi, dia tidak akan mendapat cukup vitamin dan nutrisi dalam makanan. Kondisi ini dapat menyebabkan sejumlah gejala yang berbeda. Sebab, tubuh membutuhkan vitamin dan nutrisi untuk berfungsi dengan baik.
Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap tenang. Sebab sariawan bisa diobati dengan beberapa cara, di antaranya adalah:
1. Antibiotik
Sariawan dapat diobati dengan antibiotik. Antibiotik membunuh pertumbuhan bakteri berlebih yang menyebabkan peradangan. Antibiotik dapat diberikan untuk jangka waktu dua minggu atau satu tahun.
Tetrasiklin adalah antibiotik yang paling umum digunakan untuk mengobati sariawan. Obat ini tersedia secara luas, murah, dan telah terbukti efektif. Antibiotik spektrum luas lain juga dapat diresepkan, seperti:
a. Sulfametoksazol dan trimetoprim (bactrim).
b. Oksitetrasiklin.
c. Ampisilin.
Tetrasiklin biasanya tidak diresepkan pada anak-anak sampai mereka memiliki semua gigi permanen. Hal ini karena tetrasiklin dapat menghitamkan gigi yang masih terbentuk. Sebagai ganti, anak-anak akan menerima antibiotik yang berbeda.
2. Mengobati Malabsorbsi
Selain membunuh bakteri penyebab sariawan, seseorang juga harus diobati malabsorpsi. Dokter akan meresepkan terapi untuk menggantikan vitamin, nutrisi, dan elektrolit yang kurang dalam tubuh. Jenis suplementasi ini harus dimulai segera setelah seseorang didiagnosis.
a. Cairan dan elektrolit.
b. Besi.
c. Asam folat.
d. Vitamin B12.
Asam folat harus diberikan setidaknya selama tiga bulan. Asam folat mungkin cukup untuk memperbaiki gejala sariawan.
Vitamin B12 direkomendasikan jika kadar asam folat seseorang rendah atau gejala berlangsung lebih dari empat bulan. Dokter mungkin juga meresepkan obat antidiare untuk mengendalikan gejala ini.
Editor : Norman Octavianus
Artikel Terkait
