JAKARTA, iNewsManado.com - Memanasnya hubungan PDIP dan Partai Demokrat akibat saling serang mengenai pembangunan infrastruktur Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden RI ke 7 Joko Widodo, sepertinya bakal ada win-win solution.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani dalam waktu dekat mengagendakan pertemuan dengan Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Hal ini tentu merupakan kabar yang mengejutkan di tengah memburuknya hubungan dua Partai tersebut. Rencana Puan Maharani menemui AHY ditanggapi Ketua Badan Pemenangan Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat Herman Khaeron.
Herman menyebut bahwa perbedaan dalam dunia politik itu hal yang biasa. Begitu juga dengan hubungan yang kadang panas dan kadang dingin.
“Namanya perbedaan dalam dunia politik sudah biasa perdebatan, kemudian hubungan kadang dingin, kadang panas ya, itu dunia politik. Isu-isu itu juga sama-sama memiliki prinsip untuk saling mempertahankan prinsipnya, itu biasa,” kata pria yang akrab disapa Hero itu kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/9/2022).
Namun, kata Anggota Komisi VI DPR ini, silaturahmi politik dan juga komunikasi politik yang terjalin antarparpol itu menjadi hal yang baik. Apalagi, AHY juga pernah berkunjung menemui Puan Maharani.
"Silahturahmi politik kemudian komunikasi politik juga menjadi hal yang baik di mata publik, toh juga Ketua Umum saya Mas Agus Harimurti Yudhoyono kan pernah berkunjung juga ke Mbak Puan," katanya.
Oleh karena itu, kata Hero, jika ada elite PDIP yang menyampaikan sedang merancang pertemuan Puan dan AHY, maka demokrasi jangan dianggap sebagai sebuah pertandingan yang selalu bermusuhan. Tapi ada saatnya bertanding dan ada saatnya bersatu kembali.
“Tapi pertandingan ada saatnya bertanding, ada saatnya juga kita menunjukkan kepada publik juga selesai pertandingan itu selesai juga persoalannya. Menyatukan kembali dan sama-sama membangun bangsa,” katanya.
Artikel ini telah tayang di iNews.id dengan judul: Puan Akan Bertemu AHY, Demokrat : Kadang Hubungan Panas, Kadang Juga Dingin
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait