Guru Sepakbola Thomas Muller Ternyata dari Negara Tetangga Indonesia, Ini Sosoknya

Maulana Yusuf
Guru Sepakbola Thomas Muller Ternyata dari Negara Tetangga Indonesia. Foto/Istimewa

JAKARTA, iNewsManado.com - Fakta baru terungkap dari perjalanan karir Thomas Muller, penyerang Bayern Munchen. 

Ternyata, guru sepakbola Thomas Muller berasal dari Asia Tenggara dan tinggal dinegara yang bertetangga dengan Indonesia, yakni, Malaysia


Lim Teong Kim, penemu bakat Thomas Muller. Foto/Istimewa

Ya, sosok tersebut adalah legenda Malaysia, Lim Teong Kim.

Pencinta sepak bola pastinya tahu siapa itu Thomas Muller. Dia adalah bintang Timnas Jerman dan Bayern Munchen dalam satu dekade terakhir.

Muller mungkin tidak bisa disamakan dengan Lionel Messi yang dilahirkan penuh bakat. Namun, sosok kelahiran 13 September 1989 itu dikenal akan etos kerjanya saat dipercaya tampil di lapangan pertandingan. Lantas, siapakah penemu bakat Muller?

Rupanya sosok itu ialah Lim Teong Kim. Menjadi catatan menarik, karena sosok legenda sepak bola ini bukanlah orang Jerman, melainkan Malaysia.

"Ternyata, beliau adalah sosok penemu bakat dari Thomas Müller ketika belia. Salut, Mr. Lim Teong Kim," bunyi pernyataan salah satu akun Twitter asal Malaysia, @registaco, dilansir pada Rabu (31/8/2022).

Perlu diketahui, menurut laporan Transfermarkt, Lim Teong Kim pernah menjadi asisten pelatih Bayern Munchen U-19 pada Juli 2000 hingga Juni 2012. Selama menjadi bagian dari tim pelatih Bayern Munchen U-19, Lim Teong Kim pun menjadi sosok penemu bakat Thomas Muller.

Pada 2010 lalu, Lim Teong Kim mengaku menjadi saksi kehebatan Muller muda. Dia menilai Muller sudah bekerja keras sampai titik kesuksesan di level klub.

"Saya bekerja dengan Muller ketika saya melatih Bayern U-13 dan U-14," ucap Teong Kim dikutip dari NST Sport.

"Muller bukan pemain yang berbakat bila dibandingkan dengan sejumlah rekan setimnya, tapi dia sudah melakukan hal besar karen dedikasinya untuk latihan dan pertandingan, " jelasnya lagi.

Muller sendiri memandang Teong Kim secara positif. Dia menilai sosok legenda Malaysia itu telah berjasa dalam mengembangkan kariernya.

"Dia pelatih saya di tim muda selama dua tahun. Pelatih pertama saat saya belajar sepak bola, saya menikmati sekali," kata Muller.

"Saya belajar taktik dan basic darinya untuk menjadi pesepak bola profesional. Satu contohnya gerakan overlap saat rekan setim sedang menguasai bola dan kau harus overlap untuk menciptakan situasi satu-dua," lanjutnya lagi.

Editor : Fabyan Ilat

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network