JAKARTA, iNews.id - Minuman yang efektif turunkan kolesterol tinggi mudah dibuat. Salah satunya air lemon yang dicampur dengan bawang putih terbukti dapat menurunkan kolesterol tinggi secara alami. Temuan ini berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Preventive Medicine.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh campuran bawang putih dan air lemon terhadap profil lipid (kolesterol) dan beberapa faktor risiko kardiovaskular pada orang berusia 30-60 tahun dengan hiperlipidemia sedang.
Dilansir dari Express, hiperlipidemia adalah istilah medis untuk kadar lemak (lipid) yang sangat tinggi dalam darah, seperti kolesterol .
Sebanyak 112 pasien hiperlipidemia berusia 30-60 tahun direkrut dari Pusat Penelitian Kardiovaskular Isfahan. Orang-orang dipilih dan secara acak dibagi menjadi empat kelompok. Kontrol sampel darah diambil, tinggi, berat badan, dan tekanan darah dicatat.
Kelompok satu menerima 20 g bawang putih setiap hari, ditambah satu sendok makan air lemon.
Kelompok dua menerima 20 g bawang putih setiap hari. Kelompok tiga menerima satu sendok makan air lemon setiap hari dan empat tidak menerima bawang putih atau air lemon.
Semua peserta mempresentasikan tiga hari catatan diet dan tiga hari catatan aktivitas fisik selama delapan minggu. Sampel darah diperoleh pada awal penelitian dan setelah delapan minggu intervensi.
Hasil penelitian menunjukkan penurunan signifikan pada kolesterol total dan LDL pada kelompok yang menerima campuran bawang putih dan air lemon dibandingkan dengan kelompok lain. Kolesterol LDL disebut sebagai kolesterol jahat karena dapat menyumbat arteri.
Lihat juga: Selain Leher Kaku, Berikut Tanda Kolesterol Mulai Naik
Penurunan tekanan darah yang lebih besar juga terjadi pada kelompok yang menerima campuran bawang putih dan air lemon dibandingkan dengan kelompok lain. Penurunan besar dalam indeks massa tubuh (BMI) juga diamati pada kelompok campuran dibandingkan dengan air lemon dan kelompok kontrol.
Ini penting karena BMI yang tinggi menunjukkan obesitas atau penyebab dari penyakit jantung lainnya.
Editor : Norman Octavianus
Artikel Terkait