Phnom Penh, iNewsManado.com - Alan Reynold Kumaseh a.k.a BTR Satar meraih 2 medali pada ajang pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara yaitu SEA Games Kamboja 2023
BTR Satar berhasil meraih medali emas PUBGM Squad bersama Tim Indonesia 2 dan mempertahankan medali perak di ajang SEA Games 2023 dari kategori PUBG Mobile Solo atau Individual mengulangi prestasinya di SEA Games sebelumnya di tahun 2021 di Vietnam.
Ketua Harian eSport Indonesia (ESI) Provinsi Sulawesi Utara, Rio Dondokambey menyatakan rasa syukur dan bangga dengan prestasi yang diraih oleh Alan Kumaseh di Sea Games Kamboja kali ini.
"Sulawesi Utara bersyukur dan bangga dengan prestasi yang diraih Alan, apalagi di 2 pagelaran SEA Games berturut-turut dia menyumbang medali untuk Indonesia," ujar Rio, Selasa (16/5/2023).
Rio berharap semoga akan semakin banyak atlet-atlet eSport asal Sulawesi Utara yang mampu mengharumkan nama Bangsa di kancah Internasional.
Satar menempati peringkat kedua pada klasemen akhir PUBG Mobile kategori Solo atau Individual dengan nilai akhir 83 poin. Eks Genesis Dogma GIDS itu kalah satu poin dari wakil Kamboja, Skynin yang berhasil mengemas 84 poin dari 8 round yang dimainkan.
Sementara itu peringkat ketiga atau medali perunggu berhasil didapatkan oleh atlet asal Vietnam Parajin yang mengemas 81 poin.
Atlet eSport asal Sulawesi Utara itu hampir mendapatkan medali emasnya andai saja di round terakhir di map Erangel mampu bertahan lebih lama dari Skynin. Sayangnya, Satar dan Skynin hampir bersamaan tereliminasi para round terakhir match PUBG Mobile Solo di SEA Games 2023.
Dengan hasil ini maka Indonesia berhasil mempertahankan medali yang mereka raih dari cabor PUBG Mobile SEA Games 2023. Sebelumnya pada SEA Games 2023, Indonesia juga berhasil mendapatkan satu medali emas dan satu medali perak dari PUBG Mobile.
Bagi Satar, ini merupakan medali kedua bagi dirinya yang didapatkan dari ajang SEA Games 2023 untuk nomor PUBG Mobile. Sebelumnya Satar berhasil mendapatkan medali emas di nomor PUBG Mobile Skuad bersama Ponbit, Yummy, Boycil, dan juga Lapar.
Editor : Subhan Sabu