MANADO, iNewsManado.com – Naas dialami Tiro (17) warga Kecamatan Mapanget. Menggelar pengucapan syukur pada Minggu (25/9/2022), Tiro tewas ditikam dengan pisau Taji ayam oleh pamannya sendiri inisial AR (40).
Kejadian pada Pukul 16.30 Wita, korban bersama teman-teman sedang pesta miras. Korban mabuk dan sempat terlibat cekcok dengan anggota keluarga yang bergabung miras dengan korban dan teman-temannya.
Saat itu pelaku melerai dan menampar korban. Saat itu korban juga melontarkan ancaman akan membunuh pelaku. Keributan ini kemudian dilerai oleh para saksi. Pelaku pergi mengambil pisau taji ayam dari seseorang lalu kembali ke TKP, dan lagi-lagi terlibat keributan dengan korban.
Terpisah, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, membenarkan hal tersebut.
“Kejadiannya di wilayah Kecamatan Mapanget, sekitar pukul 16:30 WITA. Kedua pria tersebut masih ada hubungan kekerabatan,” ujar Kombes Pol Jules Abraham Abast, Senin (26/9) sore, di Mapolda Sulut melansir Tribratanews Polda Sulut.
Peristiwa bermula ketika sekitar pukul 16:00 WITA, pelaku mendatangi rumah korban yang sedang menggelar acara pengucapan. Pelaku lalu bergabung minum miras bersama korban dan beberapa orang lainnya.
“Korban yang sudah dalam pengaruh miras lalu terlibat cekcok dengan anggota keluarganya. Melihat hal tersebut, pelaku pun menegur sambil menampar korban, dan dibalas dengan pukulan,” jelas Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Editor : Fabyan Ilat