JAKARTA - Dokter Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) akhirnya buka suara mengenai kondisi awal Tukul Arwana saat dilarikan ke rumah sakit. Pria 57 tahun itu disebut mengalami hipertensi pada awalnya.
"Sebenarnya kondisi pasien kami terima dalam kondisi hipertensi ya. Terdeteksi di IGD itu sekitar 200-an tensinya," kata Dokter Sardiana dalam konferensi pers virtual, dilansir Selasa (28/9/221).
Dokter menjelaskan kondisi komedian ternama itu usai menjalani pemeriksaan lengkap. "Pada saat kita melakukan pemeriksaan secara lengkap, terjadi pendarahan luas. Kemungkinan besar itu adalah suatu respons pendarahan yang spontan karena hipertensi," katanya.
Setelah pemeriksaan, dokter menyimpulkan bahwa kondisi hipertensi tersebut yang menyebabkan tukul mengalamai pendarahan otak.
"Penyebab terjadi pendarahan otak ini adalah hipertensi," kata Sardiana.
Dia menceritakan ketika dibawa Tukul mengalami penurunan kesadaran. Setelah diperiksa mendalam, para dokter memutuskan segera mengoperasi sang presenter kondang.
"Kami dokter IGD langsung memeriksa. Kami berdiskusi, mengevaluasi dan kami memutuskan untuk melakukan operasi segera," kata Dokter Ricky Gustanto Kurniawan yang juga hadir dalam jumpa pers.
Diketahui saat menjalani operasi pada 22 September lalu, Tukul Arwana masih dalam perawatan intensif di RS PON dan dipantau ketat. Kondisnya hingga kini disebut sudah mulai membaik.
Editor : Norman Octavianus