MANADO, iNewsManado.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan imbauan kepada masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gelombang tinggi di perairan kepulauan setempat. Peringatan dini ini berlaku hingga 21 April 2025.
Koordinator Observasi BMKG Maritim Bitung, Ricky D Aror, menjelaskan, kecepatan angin di wilayah utara-timur Sulut berkisar antara 4–30 knot. Angin tertinggi berpotensi terjadi di perairan utara Kepulauan Sangihe dan Talaud, memicu gelombang setinggi 1,25–2,5 meter.
BMKG mengingatkan nelayan dan operator kapal untuk memperhatikan kondisi berikut:
- Perahu nelayan: Hindari melaut jika kecepatan angin >15 knot dan gelombang >1,25 meter.
- Kapal tongkang: Waspada jika angin >16 knot dan gelombang >1,5 meter.
- Kapal feri: Berhenti beroperasi saat angin >21 knot dan gelombang >2,5 meter.
- Kapal besar (kargo/pesiar): Waspada jika angin >27 knot dan gelombang >4 meter.
Ricky menekankan, kondisi ini berisiko terhadap keselamatan transportasi laut. Masyarakat diharapkan memantau update informasi dari BMKG.(*)
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
