JAKARTA, iNewsManado.com – Langkah berbahaya dilakukan pihak Amerika Serikat (AS) terkait invasi Rusia ke Ukraina. AS memburu aset-aset kaum oligarki Rusia, seperti kapal pesiar dan rumah mewah.
Nah untuk memburu aset-aset orang kaya Rusia, Amerika menggelar "sayembara". Mereka yang bisa memberikan informasi soal keberadaan kapal pesiar atau rumah mewah kalangan oligarki Rusia akan diganjar USD5 juta atau Rp71 miliar (kurs Rp14.200).
Program ini awalnya disetujui oleh Kongres selama pemerintahan Trump dan oleh Departemen Keuangan AS disebut program hadiah pemulihan aset kleptokrasi.
Namun untuk mendaptkan hadiah sayembara itu, informasi yang diberikan harus mengarah pada penahanan, penyitaan, atau pemulangan aset curian dalam akun di lembaga keuangan AS (termasuk cabang lembaga keuangan asing di AS), yang berasal dari Amerika Serikat, atau yang berasal dari AS dalam kepemilikan atau kendali orang AS.
Dikutip dari Fox5.com, Minggu (20/3/2022), situs Departemen Keuangan menyatakan para pejabat mencari informasi tentang aset yang terkait dengan korupsi yang melibatkan pemerintah Federasi Rusia.
Setelah invasi Kremlin ke Ukraina, Rusia kini telah menjadi negara yang paling terkena sanksi di dunia, lantaran beberapa negara merebut kapal pesiar, vila, dan jet dari oligarki Rusia.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait