JAKARTA, iNewsManado.id - Peneliti senior dari LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menegaskan, pihaknya tidak pernah merilis hasil survei baru-baru ini yang menyatakan bahwa pasangan calon Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut 3, Steven Kandouw-Alfred Denny Tuejeh di Pilgub 2024 unggul.
Menurutnya, pemberitaan tersebut merugikan nama baik lembaganya. Ia menyatakan bahwa kenaikan elektabilitas pasangan Steven Kandouw-Alfred Denny Tuejeh secara signifikan berdasarkan survei LSI Denny JA tidak bisa dibenarkan.
"Dikatakan bahwa kami menyampaikan bahwa pasangan calon gubernur pak Steven Kandouw sama wakilnya itu mengalami Kenaikan elektabilitas yang signifikan, jadi kami menyesalkan ada pihak-pihak tertentu yang mencatut nama kami," kata Adjie, Minggu (20/10/2024).
Lebih lanjut, ia pun menyesalkan tindakan ini terjadi. Ia berharap media massa yang memberitakan untuk lebih teliti lagi sebelum mempublikasikan berita kepada masyarakat.
Jika merujuk pada data survei terakhir yang dilakukan LSI Denny JA, menunjukkan bahwa elektabilitas Steven Kandouw-Alfred Denny Tuejeh berada di bawah pasangan Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw.
"Kami menyesalkan bahwa ada pihak tertentu yang mencatut nama kami termasuk nama Direktur LSI Denny JA, kemudian menyampaikan berita yang tidak benar bahwa kami mengatakan ada salah satu kandidat yang mengalami kenaikan elektabilitas yang signifikan, jadi kami menyesalkan atas pencatutan nama kami," ujarnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait
