Ini 12 Titik Penutupan Jalan Pelantikan Presiden pada Minggu 20 Oktober 2024

JAKARTA, iNewsManado.id – Penutupan jalan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu, 20 Oktober 2024, akan dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bekerja sama dengan Ditlantas Polda Metro Jaya. Pelantikan tersebut akan berlangsung di Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta.

“Sehubungan dengan pelaksanaan Pelantikan Presiden & Wakil Presiden Terpilih Periode 2024-2029 pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, Dishub DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi acara,” ungkap Dishub Jakarta melalui akun Instagram resminya @dishubdkijakarta, yang dikutip pada Sabtu, 19 Oktober 2024.

Dishub DKI juga akan meniadakan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pada hari pelantikan tersebut. “Untuk mendukung kegiatan ini, pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pada tanggal 20 Oktober 2024 akan ditiadakan,” tambahnya.

Rincian Rekayasa Lalu Lintas saat Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024:

1. Dari Arah Timur (Pasar Senen) ke Barat (Tomang):

   - Melalui Jalan Gunung Sahari, Jalan Dr. Sutomo, Jalan Gedung Kesenian, Jalan Lapangan Banteng Utara, Jalan Katedral, Jalan Veteran, Jalan Suryopranoto, Jalan Balikpapan, Jalan Kyai Caringin, dan Jalan Tomang Raya.

2. Dari Arah Barat (Tomang) ke Timur (Pasar Senen):

   - Melalui Jalan Tomang Raya, Jalan Kyai Caringin, Jalan Balikpapan, Jalan Suryopranoto, Jalan Ir Haji Juanda, dan Jalan Pos.

3. Dari Utara ke Selatan:

   - Melalui Jalan Ir. H. Juanda, Jalan Pos, Jalan Gedung Kesenian, Jalan Lapangan Utara, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jalan Pejambon, dan Jalan M Ridwan Rais ke arah Rasuna Said.

4. Dari Utara ke Selatan:

   - Melalui Jalan Gunung Sahari, Jalan Kramat Raya, Jalan Salemba, Jalan Proklamasi, Jalan Tambah, dan Jalan Prof. Dr. Sahardjo.

5. Dari Arah Utara (Tanah Abang) ke Timur (Pancoran):

   - Melalui Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Prof. Dr. Satrio, Jalan Casablanca Raya, Jalan HR Rasuna Said, dan Jalan Gatot Subroto.

6. Dari Arah Barat (Slipi) ke Timur (Pancoran):

   - Melalui Jalan Slipi I, Jalan Jatibaru Raya, Jalan Fachrudin, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Prof. Dr. Satrio, Jalan Casablanca Raya, dan Jalan Gatot Subroto.

7. Dari Arah Barat (Petamburan) ke Timur (Pancoran):

   - Melalui Jalan KS Tubun, Jalan Kebon Jati, Jalan Fachrudin, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Prof. Dr. Satrio, Jalan Casablanca Raya, dan Jalan Gatot Subroto.

8. Dari Arah Timur (Manggarai) ke Barat (Palmerah):

   - Melalui Jalan Galunggung, Jalan RM Margono Joyohadikusumo, Jalan Penjernihan I, dan Jalan Pejompongan Raya.

9. Dari Arah Barat (Palmerah) ke Timur (Manggarai):

   - Melalui Jalan Tentara Pelajar, Jalan Palmerah Timur, Jalan Pejompongan Raya, Jalan Penjernihan I, Jalan RM Margono Joyohadikusumo, dan Jalan Galunggung.

10. Dari Arah Timur (Pancoran) ke Utara (Tanah Abang):

    - Melalui Jalan Gatot Subroto, Jalan HR Rasuna Said, Jalan Prof. Dr. Satrio, dan Jalan KH Mas Mansyur.

11. Dari Arah Timur (Pancoran) ke Selatan (Blok M):

    - Melalui Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jalan Terusan HR Rasuna Said, atau Jalan Kapten Tendean, Jalan Wolter Monginsidi, Jalan Trunojoyo, dan Jalan Panglima Polim.

12. Dari Arah Selatan (Blok M) ke Utara (Tanah Abang):

    - Melalui Jalan Panglima Polim, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Hang Lekir I, Jalan Asia Afrika, Jalan Gerbang Pemuda, Jalan Bendungan Jatiluhur, Jalan Bendungan Hilir, dan Jalan KH Mas Mansyur.

Editor : Fabyan Ilat