TIMNAS Indonesia bakal jadi raja ASEAN. Itu setelah adanya keinginan bekas pelatih Timnas Jepang, Takeshi Okada membantu Shin Tae-yong memajukan sepakbola Indonesia. Akankah kolaborasi Takeshi Okada dan Shin Tae-yong membuat Timnas Indonesia menjadi raja Asia?
Rencananya, Jepang dan Indonesia akan melakukan kerjasama di bidang sepakbola. Jepang menyodorkan Takeshi Okada sebagai sosok yang membantu mengembangkan sepakbola Tanah Air.
Takeshi Okada bukanlah pelatih sembarangan. Juru taktik 65 tahun ini merupakan pelatih pertama yang meloloskan Jepang ke Piala Dunia, tepatnya pada 1998.
Tak Cuma sekali Takeshi Okada meloloskan Jepang ke Piala Dunia. Di periode kedua menangani Jepang (2007-2010), prestasi lebih dahsyat ditunjukkan pria yang berstatus pemilik klub Liga 3 Jepang, FC Imabari.
Takeshi Okada meloloskan Jepang ke 16 besar Piala Dunia 2010! Saat itu di fase grup, Jepang yang diperkuat Shinji Okazaki dan kawan-kawan menang 1-0 atas Kamerun dan 3-1 atas Denmark.
Bahkan Jepang hampir lolos ke perempatfinal Piala Dunia 2010. Sebab, Jepang hanya kalah adu penalti 3-5 dari Paraguay di babak 16 besar Piala Dunia 2010.
“Indonesia dan Jepang sedang menjajaki potensi kerjasama untuk pengembangan sepakbola di Indonesia dengan eks pelatih Timnas Jepang yang sukses membawa Samurai Biru ke Piala Dunia untuk pertama kalinya, Takeshi Okada,” tulis akun Twitter @indo_jleague
“Pihak KBRI dan eks pemain sepakbola Jepang yang lama berkarier di Indonesia, Shohei Matsunaga akan membantu memfasilitasi Takeshi Okada untuk bertemu dengan klub-klub Indonesia yang tertarik bekerjasama. Target implementasinya masih tahun depan, tapi harapannya sudah ada penjajakan mulai tahun ini,” lanjut akun di atas.
Seperti yang diutarakan di atas, akankah kolaborasi Takeshi Okada dan Shin Tae-yong membuat Timnas Indonesia menjadi raja Asia? Terlalu cepat memang untuk memberi kesimpulan.
Namun, lewat pemikiran hebat dua orang di atas, diharapkan prestasi sepakbola Indonesia terkerek. Pencinta sepakbola Tanah Air berharap prestasi Timnas Indonesia meningkat dan tak hanya berkutat di level Asia Tenggara saja.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
