Peduli Tanggap Darurat Bencana, Indosat Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Subhan Sabu
Indosat Ooredoo Hutchison salurkan bantuan CSR bagi warga terdampak erupsi Gunung Ruang (Foto: Istimewa)

MANADO, iNewsManado.id - Melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) di pilar Filantropi, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana erupsi Gunung Ruang di Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara. 

Penyaluran bantuan ini merupakan wujud kepedulian Indosat ketika terjadi kondisi tanggap darurat bencana di pelosok Tanah Air.  

Dalam setiap situasi tanggap darurat bencana, Indosat segera berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat khususnya Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPPD) untuk memetakan kebutuhan apa saja yang paling diperlukan oleh masyarakat yang terdampak, serta di lokasi mana titik penyaluran bantuan tersebut. 

Bantuan tanggap darurat bencana di antaranya berupa paket obat-obatan, masker, pakaian untuk dewasa dan anak-anak, serta terpal pelindung dikirimkan lewat jalur laut melalui Pelabuhan Manado menuju Pelabuhan Tagulandang untuk menjangkau warga yang berada di posko pengungsian sekitar Gunung Ruang. 

SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Steve Saerang, mengatakan Indosat berkomitmen untuk selalu bersama masyarakat Indonesia, khususnya di tengah menghadapi kondisi tanggap darurat bencana. 

"Kami turut prihatin atas terjadinya bencana erupsi Gunung Ruang yang menimpa warga di Kabupaten Sitaro, juga masyarakat di Kota Manado dan Minahasa Utara yang turut terkena dampak abu vulkanik. Semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak," kata Steve, Minggu (5/5/2024). 

Gunung Ruang terus menunjukkan peningkatan aktivitas erupsi sejak 16 April 2024 dan terus hingga kemudian Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro mengeluarkan status Tanggap Darurat melalui SK Nomor 100 Tahun 2024 tentang Status Tanggap Darurat Gunung Api Ruang selama 14 hari mulai dari 16 hingga 29 April 2024. 

Dampak dari bencana ini secara langsung dirasakan oleh masyarakat di Desa Pumpente dan Desa Patologi di Kecamatan Tagulandang.  

“Kami berharap kondisi akan segera membaik, dan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat khususnya bagi warga yang berada di pengungsian,” tutup Steve.

Editor : Subhan Sabu

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network