MANADO, iNewsManado.com - Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago Brigjen TNI Wakhyono bersama Ketua Persit KCK Koorcabrem 131 PD XIII/Merdeka Ny Ning Untari Wakhyono menghadiri pembukaan Perkemahan Pramuka Saka Wira Kartika Terpusat Kodam TA 2024.
Khusus Kodam XIII/Merdeka untuk Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dilaksanakan di wilayah teritorial Korem 131/Santiago, yang dibuka langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo W.R Jatmiko, di Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Sabtu (3/2/2024).
Kegiatan ini diawali dengan pemberian bantuan sosial (Bansos) berupa paket sembako kepada masyarakat kurang mampu dan pengobatan gratis.
Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Wakhyono menyampaikan, meski merupakan pendidikan nonformal, pembinaan kepramukaan memiliki peran penting dalam perkembangan generasi muda.
“Kepramukaan sangat penting bagi perkembangan generasi muda, khususnya dalam membentuk karakter, kepemimpinan, dan sikap disiplin pada anak,” kata Danrem Wakhyono.
Dijelaskan mantan Aster Kasdam V/Brawijaya tersebut, bahwa pembinaan kepramukaan juga dapat melatih anak anak untuk mempunyai sikap tanggung jawab, karena melalui prinsip prinsip dasar kepramukaan seperti pantang menyerah, disiplin dan rajin maka generasi muda akan belajar menghargai nilai kerja keras dan tanggung jawab.
“Saya berharap pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan dengan waktu yang singkat ini, dapat bermanfaat bagi mereka, serta ketrampilan yang nantinya didapatkan bisa dimanfaatkan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari, sehingga para generasi muda menjadi lebih mandiri dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” ujar Perwira Tinggi TNI AD lulusan Akmil tahun 1991 tersebut.
Sementara itu dalam amanatnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang dibacakan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo W.R Jatmiko mengatakan, selaku pembina kepramukaan Saka Wira Kartika sebagai bentuk tanggung jawab moral dan panggilan jiwa untuk membina, membentuk generasi muda agar memiliki karakter dan wawasan kebangsaan yang kuat dalam menanamkan nilai nilai kejujuran, tanggung jawab, disiplin serta kepedulian terhadap kelestarian lingkungan alam sekitar.
"Diharapkan melalui kegiatan ini, para generasi muda dapat mengembalikan fungsi hutan ke dalam perannya sebagai paru paru dunia guna membangun kembali habitat alam dan ekosistemnya serta mencegah pemanasan global,” pungkas Legowo Jatmiko.
Kegiatan Persami Saka Wira Kartika yang dilaksanakan selama 2 hari tersebut terhitung mulai tanggal 3-4 Februari 2024, ditandai dengan penyematan tanda peserta.
Usai pembukaan dilanjutkan dengan penanaman pohon dan pembersihan lingkungan, selaras dengan tema kegiatan yaitu “Bersatu Dengan Alam, Rehabilitasi Kawasan Hutan dan Lahan Basah” tema tersebut harmonis dengan poin Dasa Darma Pramuka yang kedua yaitu “Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia”
Editor : Subhan Sabu
Artikel Terkait