MANADO, iNewsManado.com - Indonesia kembali ikut serta dalam perhelatan Piala Asia 2023 yang diundur 2024. Dalam ajang ini, Timnas Indonesia sepertinya kurang beruntung sejak digelar pertama kali pada 1959 silam.
Usaha Timnas Indonesia untuk tampil di putaran final Piala Asia 2023 adalah yang pertama sejak 2007. Sejak Piala Asia pertama kali digelar pada 1959 di Hong Kong, Indonesia baru bisa berpartisipasi pada 1996 di Uni Emirat Arab melalui kualifikasi. Setelah itu, Indonesia berkompetisi pada 2000, 2004, dan 2007. Namun, selama 15 tahun kemudian, Indonesia absen karena gagal kualifikasi.
Total, Indonesia telah lima kali berpartisipasi dalam Piala Asia, empat kali melalui kualifikasi dan satu kali sebagai tuan rumah pada 2007 bersama dengan Thailand, Malaysia, dan Vietnam.
Meskipun telah beberapa kali berkompetisi, prestasi Timnas Indonesia di Piala Asia belum mencapai level yang signifikan. Dalam keempat partisipasinya sebelumnya, Indonesia selalu tersingkir di fase grup.
Pada tahun 1996, Indonesia berada di peringkat terbawah di Grup A dengan hanya mengumpulkan 1 poin. Pada 2000, hasilnya pun serupa, Indonesia kembali menjadi juru kunci setelah kekalahan dari China dan Korea Selatan serta hasil imbang melawan Kuwait.
Pada 2004, prestasi sedikit meningkat dengan kemenangan pertama di Piala Asia, mengalahkan Qatar 2-1. Namun, Indonesia masih gagal melaju setelah kekalahan dari China dan Bahrain.
Di edisi terakhir pada 2007, Indonesia finis di peringkat ketiga dan tak berhasil lolos dari fase grup. Meskipun mengalahkan Bahrain, kekalahan dari Arab Saudi dan Korea Selatan membuat mereka tersingkir.
Piala Asia 2023 menjadi momentum untuk membuktikan evolusi Timnas Indonesia menjadi tim yang lebih baik.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait