SITARO, iNews.id — Tidak maksimalnya layanan jaringan internet di wilayah Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) tiga pekan terakhir ini, mengakibatkan pelayanan publik terganggu. Pemkab Sitaro pun menyampaikan komplain dengan menyurati pihak PT. Telkom Indonesia selaku operator layanan guna mendapat perhatian.
Kepala Dinas Kominfo Sitaro Gandhawari Mulalinda mengatakan, kondisi penurunan kualitas layanan internet sangat merugikan. Pasalnya, aktivitas layanan publik maupun layanan administrasi pemerintahan terganggu. "Proses akses informasi dan komunikasi masyarakat pun dikeluhkan karena buruknya jaringan internet. Semoga dengan bentuk penyampaian komplain layanan ini secepatnya direspon dengan perbaikan atau dilakukannya upaya alternatif layanan," ujar Mulalinda, Kamis (18/11/2021).
Dia menuturkan, terkait penurunan kualitas layanan jaringan internet pascasebelumnya terdapat jalur jaringan internet kabel Fiber Optik (FO) bawah laut ke wilayah Kabupaten Kepulauan Sitaro yang terhubung Manado-Ondong Siau namun terputus karena panas geothermal pada jalur yang dilewati oleh jaringan kabel FO. "Oleh karena itu, dilakukan pemindahan jalur menjadi Tahuna-Ondong Siau, namun kembali putus, dampak insiden gempa bumi yang berpusat di Filipina Selatan pada 29 September 2021 lalu. Saat ini dalam proses perbaikan semoga hingga 26 November 2021 sudah bisa normal kembali," harap Kepala Dinas Kominfo Sitaro Gandhawari Mulalinda.
Editor : Kim Tawaang
Artikel Terkait