Aprilia Saroinsong. (Foto: Dokumen Pribadi)
OLEH: Aprilia Pingkan Saroinsong
NIM: 21304018
Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Semester 1
Dosen: Cecilia Lelly Kewo
PANDEMI COVID-19 membuat semua orang untuk melakukan aktivitas dari rumah. Mulai dari pejabat, pekerja kantoran, tenaga pendidik, dan termasuk siswa-siswi di Indonesia. Hal ini membuat semua aktivitas terhenti termasuk belajar. Pemerintah Indonesia mulai menetapkan untuk belajar online dari rumah.
BACA JUGA: Facebook Jadi Meta
Di era pandemi saat ini, teknologi sangat dibutuhkan untuk membantu aktivitas kita sehari-hari. Seperti melihat berita tentang perkembangan COVID-19, melakukan rapat online, membeli barang dari situs online, dan membantu para tenaga pendidik serta siswa-siswi untuk belajar dengan sebaik mungkin.
Teknologi yang digunakan pun bisa berbagai macam, seperti handphone, tablet, laptop, maupun komputer. Semua orang terbantu dengan adanya teknologi canggih ini dan sudah sulit untuk terlepas dari alat pintar ini. Kita pun harus pandai memilah hal-hal positif dan negatif dari alat ini. Kita tidak boleh terlalu sering bermain handphone, laptop, dan sebagainya karena berbahaya bagi kesehatan, terutama mata. Karena mata kita pun akan lelah apabila tiap hari berhadapan dengan handphone atau laptop.
Namun tak dapat dipungkiri, dengan adanya teknologi kita semua melakukan aktivitas dengan mudah. Kita bisa hadir di kelas dan bertemu teman-teman melalui sebuah layar ajaib. Kita pun bisa berkenalan dengan semua orang dari pelosok Indonesia maupun dunia melalui alat canggih ini. Tapi kita harus tetap ingat akan bahaya dari teknologi canggih ini.
Editor : Fabyan Ilat
Artikel Terkait
