Antisipasi Lonjakan Trafik Selama Momen RAFI 2024, Telkomsel Optimalkan Kesiapan Jaringan

MANADO, iNewsManado.id - Mengantisipasi lonjakan trafik pada momen Ramadhan serta Idulfitri 1445 H (RAFI 2024) di wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua (Pamasuka) yang diproyeksikan mencapai hingga 8.10 persen dibandingkan hari biasa, Telkomsel telah mengoptimalkan kesiapan jaringan pada 72 titik keramaian.

Memperingati dan merayakan momen RAFI 2024, Telkomsel berkomitmen untuk berbagi harapan dan memperkuat hubungan antar sesama yang penuh makna dengan mengedepankan semangat kebersamaan dalam meraih keberkahan. 

Baca Juga

Telkomsel Gerak Cepat Pulihkan Jaringan dan Salurkan CSR Untuk Korban Erupsi Gunung Ruang

Telkomsel juga berupaya memastikan kenyamanan komunikasi dan kebutuhan gaya hidup digital pelanggan dapat terpenuhi dengan mengoptimalkan kesiapan infrastruktur konektivitas broadband terluasnya dan menghadirkan berbagai solusi dan layanan digital inovatif terdepan.

Telkomsel Area Pamasuka memproyeksikan terjadinya pertumbuhan trafik broadband hingga 8,10 persen dibandingkan hari biasa 2024, yang utamanya akan didorong oleh peningkatan aktivitas digital masyarakat, mulai dari online gaming sebesar 78,8 persen, communications 28,02 persen, video streaming 25,09 persen, social media 13,38 persen, sampai dengan e-commerce 11,37 persen. 

Dibandingkan dengan momen RAFI tahun sebelumnya, Telkomsel pun memperkirakan kenaikan trafik mencapai 22,75 persen lebih tinggi, dengan payload tertinggi sebanyak 13,56 PB (Peta Byte) untuk wilayah Pamasuka pada puncak RAFI tahun ini.

Baca Juga

Telkomsel Regional Sulawesi Sukses Kawal Aktivitas Digital Pelanggan Selama Momen RAFI 2024

Vice President Area Network Operations Telkomsel Area Pamasuka, Andrias Indra, mengatakan sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan di wilayah Pamasuka, Telkomsel berkomitmen memastikan pengalaman digital pelanggan yang berkesan selama momen RAFI 2024 melalui kesiapan infrastruktur konektivitas broadband inovatif dengan jangkauan terluasnya. 

Editor : Subhan Sabu