BALI, iNewsManado.id - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi berhasil menyabet dua penghargaan pada ajang Public Relation Indonesia Awards (PRIA Awards) 2024. Penghargaan tersebut diraih melalui dua unit operasinya yaitu Integrated Terminal (IT) Makassar dan Fuel Terminal (FT) Parepare.
Pada ajang yang digelar di Aston Denpasar Hotel & Convention Center, Bali, Kedua unit operasinya tersebut mendapatkan penghargaan Silver Winner untuk Kategori Program Komunikasi CSR Sub Kategori Community Development dengan mengangkat judul Program CSR Sekolah Anak Percaya Diri (SAPD) dan Program Kampung Energi Berdikari Bacukiki.
Public Relation Indonesia (PR Indonesia) dalam siaran pers-nya menyampaikan bahwa tahun ini jumlah total entry mencapai 699 dari 129 instansi. Setiap entry berkompetisi untuk menjadi yang terbaik pada masing-masing kategori, yaitu Owned Media, Kanal Digital, Manajemen Krisis, Laporan Tahunan, Program Komunikasi CSR, Program PR dan Departemen PR.
Sebanyak 16 juri kompeten diterjunkan untuk menilai seluruh karya Public Relation (PR) baik dari kalangan praktisi PR senior, jurnalis, akademisi, hingga PR Guru. Penjurian berlangsung selama empat hari dari tanggal 23 hingga 26 Januari 2024.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan bahwa penghargaan ini diraih atas dasar komitmen perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan.
“Terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada perusahaan kami, ini menjadi motivasi untuk terus mengembangkan kemandirian masyarakat melalui program-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Kami juga berterima kasih kepada local hero, stakeholders terkait dan kelompok masyarakat atas perjuangan dan partisipasinya untuk bersama-sama dalam membangun dan mengembangkan program yang berkelanjutan ini,” tuturnya, Rabu (13/3/2024).
Lebih lanjut Fahrougi mengatakan ke depan semoga penghargaan ini juga menjadi inspirasi bagi masyarakat, perusahaan dan pemerintah untuk terus berkolaborasi dalam membangun masyarakat mandiri dan berkelanjutan.
Editor : Subhan Sabu