KONTROVERSI Cuitan Haruna Soemitro, Exco PSSI terhadap kinerja Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia, ternyata tidak digubris Shin Tae-yong.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan Shin Tae-yong sama sekali tak tersinggung ketika dikritik Haruna Soemitro dan membahas kritikan sambil tertawa.
Dalam pengakuan Mochamad Iriawan, Shin Tae-yong dan seluruh peserta rapat malah tertawa ketika kritikan itu muncul. Sebelumnya, Haruna Soemitro menyebut komunikasi Shin Tae-yong dan PSSI tersendat lantaran terjadi kebuntuan (deadlock) dalam rapat evaluasi Timnas Indonesia pada Kamis 13 Januari 2022 di Jakarta.
Shin Tae-yong pun dianggap Haruna Soemitro kerap tersinggung ketika dikritik dan diberi masukan. Menurut Mochamad Iriawan, PSSI masih membutuhkan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia yang akan mengarungi beberapa turnamen sepanjang tahun 2022-2023 seperti Piala AFF U-23, SEA Games, Kualifikasi Piala Asia 2023, Piala AFF dan Piala Dunia U-20 2023.
Selama ditangani Shin Tae-yong, purnawirawan polisi berpangkat akhir Komisaris Jenderal itu menilai Timnas Indonesia berada di jalur yang benar.
"Saya yakin sepakbola kita akan menorehkan tinta emas. Saya yakin sekali itu," kata Iriawan mengutip dari ANTARA.
Sementara itu, terkait tersinggungnya Shin Tae-yong seperti yang diutarakan Haruna Soemitro, Mochamad Iriawan tidak merasa demikian. Rapat evaluasi tTmnas Indonesia tersebut dianggap purnawirawan polisi berpangkat akhir Komisaris Jenderal itu berjalan dengan aman dan rileks.
"Saya merasa Shin tidak tersinggung. Kami berdiskusi biasa. Ngobrol sambil makan dan ketawa-ketawa. Bagi saya, itu pertemuan keluarga. Shin Tae Yong itu adik saya, Exco itu saudara saya. Jadi biasa dalam keluarga diskusi, ada silang pendapat,” lanjut Mochamad Iriawan.
Exco menanyakan, 'kenapa bisa tidak juara?'. Ya, memang, kan, kompetisi baru empat bulan, pertemuan tim juga baru sebentar. Nah, itu yang ditanyakan ke Shin Tae Yong. Saya rasa pertemuannya biasa. Selesai juga biasa saja," tegas Iriawan.
Meski demikian, Mochamad Iriawan mengatakan evaluasi terhadap performa Timnas Indonesia belum selesai dan akan dilanjutkan. Ia juga memastikan kontrak Shin Tae-yong tetap aman, setidaknya hingga 31 Desember 2023.
"Pertemuan, Kamis (13/1) itu cuma dua jam. Tidak cukup, belum selesai. Kami akan menyelesaikan kontrak Shin sampai tahun 2023. Kalau ternyata performa timnas makin bagus, tentu kontrak itu akan diperpanjang," tutup Mochamad Iriawan.
Editor : Fabyan Ilat