get app
inews
Aa Text
Read Next : Cara Redakan Gejala Flu dengan Cepat, Konsumsi Sayuran Super Ini!

Wajib Dicoba! Berikut Ini 5 Jenis Olahraga untuk Turunkan Kolesterol Tinggi

Sabtu, 18 Desember 2021 | 06:30 WIB
header img
Jenis olahraga untuk turunkan kolesterol tinggi harus dilakukan karena dapat meningkatkan kolesterol baik dan mengurangi risiko penyakit jantung. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Jenis olahraga untuk turunkan kolesterol tinggi harus dilakukan karena dapat meningkatkan kolesterol baik, serta pada orang dewasa bisa mengurangi risiko penyakit jantung. Hal ini didasari lewat suatu penelitian yang telah diterbitkan melalui jurnal Atherosclerosis pada Desember 2015. 

Profesor kedokteran dan kardiologi, co-director Program UCLA di Preventive Cardiology, dan direktur UCLA Barbra Streisand Women's Heart Health Program, Karol Watson, MD, PhD menerangkan bahwa olahraga efektif menurunkan kadar kolesterol jahat karena saat sedang melatih otot maka tubuh akan membutuhkan energi. 

“Gula (glukosa) adalah sumber energi yang disukai otot, tetapi begitu glukosa habis, ia akan mulai membakar lemak untuk energi,” ujar Watson. Ketika lemak digunakan untuk energi, maka dapat menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida, yakni lemak lain yang ditemukan dalam aliran darah dan makanan. 

Dilansir dari Everyday Health, berikut ini beberapa jenis olahraga untuk turunkan kolesterol tinggi yang bisa Anda coba. 

1. Berlari

Lari adalah latihan aerobik. Berlari membantu menurunkan kolesterol dengan meningkatkan detak jantung. Untuk mendapatkan hasil maksimal dari lari atau olahraga apa pun, Anda perlu meningkatkan detak jantung. 

2. Berjalan

Jalan cepat sangat bagus untuk menurunkan kolesterol, menurut American Heart Association, dan kebanyakan orang bisa melakukannya. Yang Anda butuhkan hanyalah sepasang sepatu kets yang nyaman.

Berjalan adalah latihan aerobik, yang meningkatkan penggunaan oksigen dengan memperkuat jantung dan paru-paru. Faktanya, jalan cepat ternyata sama efektifnya dalam menurunkan kolesterol seperti berlari, menurut sebuah penelitian di Aterosklerosis, Trombosis, dan Biologi Vaskular pada Mei 2013.

3. Bersepeda

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengendarai sepeda adalah latihan aerobik yang aman dan efektif untuk membakar kalori dan menurunkan kolesterol jahat. 

Salah satu manfaat utama bersepeda adalah dapat menjadi bagian dari rutinitas harian Anda tanpa mengganggu kegiatan lainnya. Para ahli merekomendasikan mengendarai sepeda ke tempat kerja atau saat menjalankan tugas, dibandingkan dengan mengemudi atau naik transportasi umum.

Namun, jika Anda merasa tidak nyaman mengendarai sepeda di jalan, bersepeda cepat dengan sepeda stasioner juga bisa membantu. 

Levine menyarankan untuk memulai dengan perlahan, melakukan perjalanan singkat di medan datar atau pada pengaturan tanjakan rendah dengan sepeda stasioner. 

Kemudian, lakukan setidaknya 30 menit olahraga sedang hingga intens 5 hari seminggu. Selanjutnya, tingkatkan hingga 45 hingga 60 menit hampir setiap hari.

4. Renang

Berenang yang juga merupakan latihan aerobik, bisa menjadi pilihan yang baik untuk program kebugaran penurun kolesterol. Berenang itu mudah pada persendian dan aktivitas fisik yang baik jika Anda juga memiliki masalah ortopedi.

Setengah jam berenang akan membakar sekitar 240 kalori, menurut National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI). Anda juga dapat berenang sebagai latihan intensitas tinggi untuk membantu menjaga berat badan.

5. Angkat Beban

Selain aktivitas aerobik, olahraga Anda juga harus mencakup latihan kekuatan. Latihan kekuatan membantu membangun otot dan otot meningkatkan pembakaran kalori saat istirahat, ditulis oleh National Center on Health, Physical Activity, and Disability. Pilihannya termasuk latihan angkat beban dan toning.

Dalam sebuah penelitian, pria yang berlatih kekuatan melihat kolesterol baik meningkat dibandingkan dengan pria yang tidak melakukan, terlepas dari berat badan mereka.

Temuan ini muncul di Journal of Applied Physiology pada Oktober 2013. American College of Sports Medicine merekomendasikan untuk melakukan latihan kekuatan setidaknya 2 hari seminggu, dengan 8 hingga 12 pengulangan dari 8 hingga 10 latihan yang menargetkan semua kelompok otot utama.

Editor : Norman Octavianus

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut