get app
inews
Aa Read Next : Ini Live Streaming Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23

Perbedaan Manfaat Jalan Kaki dan Jogging bagi Tubuh

Kamis, 11 April 2024 | 07:36 WIB
header img
Ilustrasi Jogging (Foto: Istimewa)

MANADO, iNewsManado.com – Manfaat jalan kaki dan jogging bagi tubuh ternyata jarang diketahui oleh sejumlah kalangan.

Dikutip berbagai sumber, untuk fungsi tubuh normal semua dapat melakukan jalan kaki, joging dan lari.

Gerakan tersebut baru dapat dikatakan latihan fisik apabila rutin dilakukan dengan jangka waktu tertentu sehingga dapat di nilai efektifitasnya.

Latihan fisik merupakan aktivitas fisik yang dilakukan secara terencana, terstruktur dan repetitif  dengan tujuan memelihara dan meningkatkan kebugaran.

Maka dari itu kontinuitas dari latihan fisik sangat menentukan keberhasilan program latihan fisik. Jalan kaki, joging dan lari termasuk ke dalam  jenis latihan aerobik.

Latihan aerobik merupakan latihan untuk melatih daya tahan organ jantung dan paru – paru dalam mengambil oksigen di udara untuk dialirkan melalui pembuluh darah sampai ke otot rangka yang digunakan dalam aktivitas tersebut.

Ciri latihan aerobik adalah intensitas ringan < 64 % dari Denyut Nadi Maksimal (DNM) sampai dengan sedang  64% – 76 % dari Denyut Nadi Maksimal seseorang.

Terdapat perbedaan dari masing-masing latihan tersebut berdasarkan gerak motoriknya.

 

Jalan kaki

gerakan melangkah ke depan bergantian dengan kedua kaki tetap menapak pada tanah dengan kecepatan sekitar 1 – 4 km/jam.

 

Joging

gerakan melangkah sambil mengayunkan kaki ke depan bergantian dengan salah kaki di udara dan satu kaki berada di tanah dengan kecepatan 5-8 km/jam.

 

Berlari

gerakan mengayunkan kaki ke depan bergantian dengan dimana terdapat fase kedua kaki melayang di udara. Dengan kecepatan sekitar > 8 km/jam.

 

Sebaiknya pilihan disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi anatomis dan fisiologis seseorang. Semisal contoh, seseorang yang mempunyai berat badan berlebih atau penyandang obesitas tidak anjurkan untuk joging atau berlari.

Artikel yang  diterbitkan oleh Clinical Journal of Sports Medicine, menemukan bahwa berlari menghasilkan kekuatan pada persendian sekitar 2,5 kali berat badan seseorang , sementara berjalan menghasilkan kekuatan 1,2 kali berat badan.

Editor : Fabyan Ilat

Follow Berita iNews Manado di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut