get app
inews
Aa Read Next : Polda Sulut dan Bhayangkari Serahkan Bantuan Sosial dan Gelar Trauma Healing di Tagulandang

Operasi Keselamatan Samrat 2024 Berakhir, Pelanggaran Naik 26,72 Persen

Senin, 18 Maret 2024 | 21:49 WIB
header img
Jumlah pelanggaran selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Samrat 2024 naik 26,72 persen atau naik 2514 kasus (Foto: Istimewa)

MANADO, iNewsManado.id - Operasi Keselamatan Samrat 2024 di Sulawesi Utara telah berakhir. Operasi yang digelar sejak 4 Maret hingga 17 Maret 2024 itu mencatat terjadinya kenaikan angka pelanggaran 26,72 persen.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Michael Irwan Thamsil mengatakan jumlah pelanggaran selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Samrat 2024 sebanyak 11.924 kasus, terjadi kenaikan dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023, yaitu naik 26,72 persen atau naik 2514 kasus. Jumlah pelanggaran yang dimaksud terdiri dari Teguran dan Tilang (baik ETLE statis maupun ETLE mobile).

"Teguran naik 26,49 persen atau 2467 kasus dari tahun sebelumnya, menjadi 11.125 kasus di tahun 2024, sedangkan Tilang ETLE statis naik 102,79 persen menjadi 799 kasus dari sebelumnya 394 kasus. Dan untuk Tilang ETLE mobile di tahun 2024 nihil," tutur Kombes Pol Michael Irwan Thamsil, Senin (18/3/2024).

Dari hasil evaluasi selama pelaksanaan Operasi ini, pelanggaran tertinggi didominasi oleh pelanggaran helm, knalpot dan berbonceng lebih dari satu untuk kendaraan Roda dua. Sedangkan untuk kendaraan Roda empat didominasi oleh pelanggaran safety belt, kelebihan muatan dan penggunaan handphone saat berkendara.

"Pelanggaran helm sebanyak 2985 kasus, pelanggaran knalpot 728 dan berboncengan lebih dari satu sebanyak 473 kasus. Kemudian pelanggaran safety belt Roda empat sebanyak 1324 kasus, disusul pelanggaran muatan berlebihan 359 kasus dan penggunaan handphone sebanyak 117 kasus," jelas Kombes Pol Michael.

Selama Operasi ini, telah terjadi kecelakaan lalu lintas sebanyak 60 kasus. Terjadi kenaikan 17, 65 persen atau 9 kasus dari periode yang sama di tahun 2023.Dari 60 kasus lakalantas tersebut, 5 orang meninggal dunia, 14 luka berat dan 69 luka ringan dengan kerugian material sebanyak Rp90.800.000.

Editor : Subhan Sabu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut