ONDONG, iNewsManado.com – Terjadinya sejumlah peristiwa kebakaran, baik kebakaran lahan maupun rumah warga sebulan terakhir, mendapat perhatian serius pemerintah Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).
Sekda Ditaro Denny Kondoij. Foto/Jackmar Tamahari
Sekdakab Sitaro Denny Kondoj, mengingatkan, agar warga Bumi Karangetang Mandolokang Kolo-kolo, untuk tidak sembarang melakukan pembakaran lahan.
"Meskipun sudah turun hujan namun cuaca panas masih melanda wilayah kita belum juga ada ada tiupan angin. Kondisi ini rawan terjadinya kebakaran hutan maupun hunian warga. Api sekecil apun bisa menimbulkan kebakaran apabila ditiup angin. Oleh sebab itu, warga diminta tidak sembarang melakukan pembakaran lahan," ajaknya, Rabu (25/10/2023) di Kota Ondong.
Di sisi lain, lanjut Denny, yang dikhawatirkan lagi adalah ketika terjadi kebakaran banyak tanaman warga seperti pala, cengkih serta kelapa akan ikut terancam dilahap si jago merah. Hal ini akan sangat berbahaya, mengingat tanaman tersebut merupakan sumber perekonomian sebagian besar warga Sitaro.
"Boleh melakukan pembakaran lahan, asalkan diawasi hingga apinya padam. Jangan tinggalkan saat masih ada kobaran api. Bukan hanya itu, warga jangan sembarangan membuang puntung rokok. Karena bisa memicu terjadi kebakaran," serunya kembali.
Denny menambahkan, warga selalu waspada dan berhati-hati dalam penggunaan alat-alat elektronika yang bisa memicu kebakaran.
"Untuk penggunaan kompor harus diperhatikan sebaik mungkin. Padamkan kompor seusai melakukan aktivitas masak," pupungkasnya.
Editor : Fabyan Ilat