Terkait itu, Pegadaian juga turut memberikan apresiasi bagi para UMKM binaan pegadaian yang berhasil mengembangkan usahanya dengan baik. Selain itu, para peserta yang hadir baik yang hadir secara daring maupun luring, juga mendapatkan edukasi tentang “Akses Permodalan dan Bahaya Investasi Ilegal”.
Hal ini dilakukan, agar para pelaku usaha dapat belajar untuk cermat dalam memilih pembiayaan usaha serta memulai investasi bersamaan dengan pengembangan usaha yang dilakukan.
Gadepreneur mewadahi ragam program pelatihan dan pengembangan UMKM di 12 wilayah di Indonesia, diantaranya The Gade Socioprenership, The Gade Creative Lounge, Hibah Kompetisi Kewirausahaan (HOKI) dan masih banyak lagi.
Ada pun program GadePreneur sendiri telah dimulai sejak tanggal 01 - 18 Juni 2023 dan terdapat 2135 UMKM yang mendaftar sebagai peserta. Dari jumlah tersebut, telah dilakukan kurasi oleh panitia sehingga terjaring 360 UMKM yang berhasil lolos dan berhak mengikuti tahap lanjutan program GadePreneur, yaitu tahap pelatihan yang akan dilaksanakan secara intensif pada Juli hingga September 2023.
Setelah mengikuti kegiatan pelatihan dan pembinaan, para peserta akan mendapat kesempatan untuk mengembangkan jaringan bisnisnya melalui kegiatan expo UMKM di 12 lokasi di seluruh Indonesia. Seluruh pendaftar juga akan bergabung dalam komunitas GadePreneur yang akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan di luar kegiatan ini.
Editor : Subhan Sabu