get app
inews
Aa Text
Read Next : AP1 Layani 36,5 Juta Penumpang di 17 Bandara Pada Semester 1 2024

Batal Berangkat Karena Kaca Kokpit Pesawat Retak, Batik Air Minta Maaf

Selasa, 09 Mei 2023 | 01:26 WIB
header img
Pesawat Batik Air mengalami insiden adanya potensi (indikasi) keretakan pada kaca kokpit bagian luar sebelah kiri (Foto : Ilustrasi)

TERNATE, iNewsManado.com - Batik Air dengan penerbangan nomor ID-6141 Ternate-Jakarta mengalami keterlambatan keberangkatan akibat adanya potensi (indikasi) keretakan pada kaca kokpit bagian luar sebelah kiri. Pihak Batik Air pun meminta maaf atas kejadian itu.

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group  menyampaikan dengan tulus permintaan maaf kepada seluruh tamu (sebutan penumpang) yang terdampak oleh keterlambatan keberangkatan penerbangan Ternate (TTE) – Jakarta (CGK) pada Minggu (7/5/2023).

"Keamanan dan keselamatan penumpang adalah prioritas utama penerbangan. Batik Air ingin menekankan bahwa setiap keputusan yang diambil terkait operasional penerbangan didasarkan pada pertimbangan yang sangat serius terhadap faktor-faktor keamanan," kata Danang dalam keterangan resminya yang diterima Selasa (9/5/2023).

Selama proses pemeriksaan pra-keberangkatan rutin (pre-flight check) penerbangan nomor ID-6141, yang menggunakan pesawat Boeing 737-800NG dengan registrasi PK-LBK, teknisi dan pilot dengan teliti menemukan adanya potensi (indikasi) keretakan pada kaca kokpit bagian luar sebelah kiri. 

"Mengingat pentingnya menjaga keamanan penerbangan, indikasi keretakan tersebut harus segera ditangani," ujarnya

Batik Air kata dia menunjukkan ketaatan dan komitmen yang tinggi terhadap keselamatan penerbangan dengan melaksanakan pengecekan sebelum keberangkatan. Pengecekan ini dilakukan secara terperinci dan menyeluruh terhadap semua sistem dan komponen pesawat, termasuk kaca kokpit.

Teknisi dan pilot segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna mengatasi kendala tersebut. Namun, waktu yang diperlukan dalam melakukan pengerjaan tersebut menyebabkan keterlambatan penerbangan Ternate-Jakarta yang dijadwalkan mengudara dari Bandar Udara Sultan Babullah pukul 09.00 WIT (GMT+ 09).

Untuk mengatasi keterlambatan ini dan memastikan kenyamanan penumpang, Batik Air telah melakukan tindakan berupa perbaikan segera

"Tim teknis telah bekerja dengan cepat dalam memperbaiki potensi (indikasi) retakan pada kaca kokpit bagian kiri pesawat. Batik Air memberikan prioritas tertinggi pada perbaikan tanpa mengabaikan standar keselamatan yang tinggi," tuturnya

Batik Air melakukan upaya maksimal dengan mengatur ulang jadwal para penumpang. Tim layanan pelanggan Batik Air di Ternate menghubungi langsung penumpang di bandar udara yang terganggu perjalanannya dengan menyampaikan informasi lebih lanjut sesuai perkembangan terbaru termasuk mengenai penjadwalan ulang keberangkatan.

Atas kejadian itu, Batik Air sangat memahami ketidaknyaman yang terjadi dari keterlambatan ini bagi penumpang. Oleh karena itu, Batik Air memberikan kompensasi (delay management) menurut ketentuan atau aturan yang berlaku kepada penumpang.

"Dikarenakan pengerjaan perbaikan membutuhkan waktu ekstra, Batik Air memutuskan untuk mendatangkan pesawat pengganti dari Makassar (UPG) yaitu Airbus 320-200 registrasi PK-LUH sebagai upaya mengutamakan kelancaran perjalanan para penumpang," ucap Danang 

Pesawat pengganti tiba di Ternate (TTE) pukul 13.50 WIT. Batik Air telah menerbangkan kembali penerbangan nomor ID-6141, pesawat mengudara pukul 16.08 WIT dari Bandar Udara Sultan Babullah dan memiliki waktu kedatangan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang pukul 17.27 WIB (GMT+ 07).

Editor : Subhan Sabu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut