GARUT, iNews.id - Keluarga almarhum Handi Saputra (16) yang tewas usai ditabrak di Nagrek, Kabupaten Bandung, Jabar dan dibuang ke Sungai Serayu, Jateng meminta bantuan Panglima TNI.
Keluarga berharap proses hukum terhadap penabrak dua sejoli, Hendi dan almarhumah Salsabila (14) ditegakkan dan seadil-adilnya.
Hal itu disampaikan ayahanda Handi Saputra, Etes Hidayatullah saat ditemui di rumahnya di Cijolang, Limbangan, Garut, Jabar. "Dari pihak keluarga, tetap (meminta) hukum harus ditegakkan. Sesuai Undang-undang, ada hukumannya. Kalau memang oknum TNI, ya kita serahkan sama POM," katanya, Sabtu (25/12/2021).
Selain itu, Etes meminta bantuan penanganan kasus ini kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. "Sama mohon maaf bapak Panglima, saya meminta segera cepat selesai," pinta Etes sambil menangkupkan tangan.
Editor : Norman Octavianus