Serigala Jepang punah 115 tahun silam. (Istimewa)
Setidaknya sejak mereka pertama kali muncul dalam catatan tertulis pada abad pertama, serigala Jepang atau serigala Honshu, dipandang sebagai hama yang memangsa kuda dan ternak lainnya.
BACA JUGA: Dishub: Belum Ada Kenaikan Tarif Angkot Manado
Diyakini wabah rabies dan penggundulan hutan di habitatnya memaksa serigala Jepang terlibat lebih banyak konflik dengan manusia menjadi penyebab kepunahannya.
Pada abad ke-18, para pemburu menggunakan senjata dan racun untuk membunuh binatang buas dan pada tahun 1870-an, pemberantasan serigala menjadi kebijakan nasional. Serigala Jepang terakhir yang diketahui diburu dan dibunuh tercatat pada tahun 1905.
Pada tahun 2017, analisis DNA dari dua jasad anjing tertua yang diketahui di dunia menunjukkan bahwa semua anjing modern diturunkan dari hewan yang dijinakkan oleh orang-orang yang tinggal di Eurasia selama zaman Paleolitik Atas.
Serigala-serigala yang lebih jinak dan kurang agresif akan lebih berhasil bertahan hidup, akhirnya ia berevolusi menjadi anjing yang kita lihat hingga hari ini. Benarkah demikian?
Editor : Fabyan Ilat