STY Ngebet Naturalisasi, Layakkah Jordi Amat Dibuang Karena Main di Malaysia?

JAKARTA, iNews.id - Shin Tae yong (STY) ngebet ingin menaturalisasi Jordi Amat sejak tahun lalu.

Kepiawaian Jordi Amat bermain jadi alasan STY meminta PSSI menaturalisasi Jordi Amat.

Baca Juga

Jordi Amat, Kepingan Terakhir Shin Tae-yong Bikin Kekuatan Timnas Indonesia Mengerikan

Namun, keputusan Jordi Amat bermain di liga Malaysia membuat pendukung Timnas Indonesia kecewa dan meminta PSSI dan Kemenpora membatalkan proses naturalisasi Jordi Amat.

Padahal, melihat sisi profesionalisme, Jordi Amat tidak salah jika bermain di Liga Malaysia dengan mempertimbangkan sejumlah aspek. Apakah Jordi Layak dibuang dari rencana naturalisasi hanya karena alasan itu? 

Sebelum itu, mari kita simak sejumlah balasan mengapa STY ngebet menaturalisasi Jordi Amat. 

Baca Juga

Pernah Perkuat Timnas Spanyol U-21, Naturalisasi Jordi Amat ke Timnas Indonesia Trending di Spanyol

Shin Tae-yong memang telah memilih Jordi Amat sebagai salah satu calon pemain naturalisasi yang diproyeksikan memperkuat Timnas Indonesia. 

Ia pun mengungkapkan alasannya mengapa telah memanggil Jordi Amat untuk melakukan proses naturalisasi. 

Diketahui, pada pertengahan Februari 2022 Shin Tae-yong diundang ke Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk menemui Menpora Zainudin Amali. Saat itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut memaparkan alasannya memilih Jordi Amat. 

Berikut Alasan Shin Tae-yong Ngotot Ingin Naturalisasi Jordi Amat:

1. Pemain Terbaik

 Menurut Shin Tae-yong, ia mencari pemain terbaik untuk bisa dinaturalisasi. Alhasil, ia menemukan dua pemain yakni Sandy Walsh dan Jordi Amat yang dianggap pantas melakukan naturalisasi.

 "Jadi saya cari dan usahakan selama satu tahun. Kemudian dapat empat orang, dua orang tersebut (Sandy Walsh dan Jordi Amat) sudah hampir dan dua lainnya masih kurang terus kami jalin komunikasi,” ujar Shin Tae-yong, pada Februari 2022 silam.

Editor : Fabyan Ilat