get app
inews
Aa Text
Read Next : PT Pertamina Patra Niaga Lakukan Penyesuaian Harga, BBM Non Subsidi Naik, Pertamax Tetap

Harga Pertamax Naik Rp16.000 per Liter, Ini Alasan Kenaikan

Senin, 28 Maret 2022 | 12:45 WIB
header img
Kementerian ESDM menyebut bahwa harga batas atas atau nilai keekonomian BBM non subsidi naik jadi Rp16.000 per liter, dari yang sebelumnya Rp14.526 per liter. (Foto: Ist).

JAKARTA, iNews.id – Pemerintah akan menaikkan harga pertamax. Harga Pertamax naik disebut seiring dengan meroketnya harga minyak dunia. Kementerian ESDM memperkirakan, nilai keekonomian BBM RON 92 seperti Pertamax naik dari Rp 14.526 per liter menjadi Rp 16.000 per liter.

Dengan demikian, harusnya Pertamina menjual BBM RON 92 milik mereka seharga Rp 16.000 per liter. Jika tidak, APBN yang digelontorkan untuk mengkompensasi selisih harga tersebut makin tertekan.

Pengamat Energi Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi mengatakan, melihat tren minyak dunia yang semakin mahal, kenaikan Pertamax menjadi keharusan.

"Pada kisaran berapa, kalau kita melihat harga BBM RON 92 di (penyedia) BBM asing seperti Shell itu sudah di atas Rp 14.500 per liter, oleh karena itu besarannya ya kira-kira segitu," ujar Fahmy saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (28/3/2022).

Fahmy bilang, menurutnya Pertamina tentu sudah siap jika harus menaikkan harga Pertamax. Namun, perubahan harga BBM membutuhkan persetujuan dari Kementerian ESDM.

Dengan perhitungan nilai keekonomian BBM RON 92 yang naik jadi Rp 16.000 per liter, menurut Fahmy, Kementerian ESDM seolah memberi sinyal bahwa harga BBM jenis ini akan naik.

"Tapi saya kira Kementerian ESDM belum memutuskan, masih ditimbang-timbang lagi. Memang harus diskusi dulu, dengan Kementerian Keuangan misalnya, tapi memang nggak bisa berlama-lama juga, jadi harus segera putuskan," ujarnya.

Di sisi lain, konsumsi Pertamax di Indonesia hanya 12% dari total konsumsi BBM nasional. Fahmy berujar, jika harga Pertamax naik, dampaknya ke inflasi akan sangat kecil.

"Kontribusinya kecil sekali. Jadi memang, Pertamina harus menaikkan harga Pertamax," ujar Fahmy.

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut