MINSEL, iNews.id - Vaksinasi anak sudah dimulai akhir 2021 lalu. Hingga saat ini sekira 5 juta anak telah divaksin.
Terbaru, vaksinasi anak digelar di Kecamatan Sinonsayang, Minahasa Selatan, Jumat (14/1/2022) di SDN Poigar.
Puluhan anak divaksin oleh Tim kesehatan Puskesmas Ongkaw.
Diketahui, vaksinasi anak di Indonesia dimulai pada 2022 di Kabupaten/Kota yang telah mencapai target dosis 1 lebih dari 70% total sasaran dan lebih dari 60% populasi lanjut usia (lansia).
Ini menyusul izin penggunaan darurat vaksin COVID-19 Sinovac untuk anak-anak usia 6-11 tahun dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Pada 2022, direncanakan pengadaan baru untuk memenuhi kebutuhan 58,7 juta total dosis vaksin untuk melakukan vaksinasi pada 26,4 juta anak usia 6-11 tahun.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. mengatakan, untuk daerah lain yang belum melaksanakan vaksinasi untuk anak 6-11 tahun ini, akan didistribusikan menyeluruh ke berbagai daerah sehingga dapat target nasional dari Presiden sesegera mungkin tercapai.
Selain itu, Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D.
menambahkan bahwa kegiatan vaksinasi ini perlu segera dilakukan agar anak-anak dapat terproteksi secara maksimal. Ia menambahkan bahwa anak-anak dapat berpotensi menjadi carrier yang dapat menimbulkan cluster baru di sekolah maupun dirumahnya.
“Seperti yang diketahui, kejadian COVID-19 pada anak di Indonesia cukup rendah, namun menjadi kejadian COVID-19 dan kematian akibat paling tinggi pada usia anak di Asia Pasifik, sehingga kita harus melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi ini pada anak-anak” tambah Wamenkes.
Sementara, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat sekitar 5,3 juta anak di Indonesia sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 . Adapun program vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun mulai dilaksanakan pemerintah sejak Selasa 14 Desember 2021.
"5,3 juta anak pada 19 provinsi di 114 kabupaten/kota,” ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Jumat (7/1/2022).
Siti Nadia mengakui masih ada yang menolak vaksinasi untuk anak-anak.
"Masih ada yang ragu-ragu, ada juga yang menolak ya,” tuturnya.
Editor : Fabyan Ilat